Dune: Part Two Raup Pendapatan Rp7 Triliun Lebih Secara Global

Rahmat Jiwandono
Senin 18 Maret 2024, 17:25 WIB
Trailer kedua Dune: Part Two. (Sumber: Youtube)

Trailer kedua Dune: Part Two. (Sumber: Youtube)

Techverse.asia - Dune: Part Two sedang menuju tonggak sejarah box office lainnya. Sekuel fiksi ilmiah sutradara Denis Villeneuve telah meraup pundi-pundi senilai US$494,7 juta atau kurang lebih Rp7,76 triliun secara global, termasuk US$208 juta atau lebih dari Rp3 triliunan di Amerika Utara dan US$289,4 juta atau setara dengan Rp4,542 triliun secara internasional.

Baca Juga: Timothée Chalamet Perankan Bob Dylan: Akan Melakukan Nyanyiannya Sendiri

Jumlah tersebut diperkirakan akan melampaui angka US$500 juta pada 18 Maret 2024, nominal yang hanya dapat dicapai oleh beberapa film pada masa pasca-pandemi Covid-19. Meski masih baru di awal tahun, film Dune 2 saat ini menjadi film terlaris tahun 2024 di box office domestik dan dunia.

Setelah 10 hari di layar lebar, Dune: Part Two telah melampaui penghitungan domestik keseluruhan film pertama yang mencapai US$108 juta, meskipun perlu dicatat bahwa tolok ukur tersebut disertai dengan peringatan besar. Film Dune pertama yang rilis tahun 2021 secara bersamaan di bioskop dan di HBO Max, sehingga penjualan tiketnya terhambat oleh rilis hybrid di streaming.

Namun kini film lanjutannya telah melampaui pendahulunya, yang menghasilkan US$433 juta di box office seluruh dunia. Dune: Part Two sedang menuju tonggak sejarah box office lainnya.

Di luar pasar Amerika Serikat (AS) dan Kanada, Dune: Part Two meraih jumlah penonton tertinggi di China dengan pendapatan US$36 juta, Inggris US$32,8 juta, Jerman US$25 juta, Prancis US$24,9 juta, dan Australia US$15,6 juta.

Baca Juga: Trailer Film Wonka: Timothée Chalamet Berenang di Lelehan Coklat Asli

Promosi dari mulut ke mulut dan minat terhadap format premium IMAX membuat penjualan tiket untuk film Dune 2 terus mengalir. Selama akhir pekan, film ini melampaui US$100 juta dari layar IMAX saja, film tercepat ketujuh yang mencapai tonggak sejarah tersebut.

Warner Bros dan Legendary Entertainment bersama-sama memproduseri dan mendanai Dune: Part Two, yang menelan biaya produksi US$190 juta dan sekitar US$100 juta lagi untuk promosi ke khalayak global. Meskipun harganya mahal, film ini dapat menghasilkan cuan yang banyak, bahkan melampaui ongkos produksi dan promosi yang telah digelontorkan tersebut.

Dune: Part Twk didasarkan paruh kedua novel Frank Herbert tahun 1965, kisah ini melanjutkan pencarian mistis Paul Atreides dari Timothée Chalamet, yang mencari keselamatan di gurun setelah bangsawan kuat mengkhianati keluarganya. Austin Butler, Florence Pugh, dan Christopher Walken bergabung dengan sejumlah pemeran seperti Zendaya, Anya Taylor Joy, Lea Seydoux, Rebecca Ferguson, Josh Brolin, dan Stellan Skarsgard.

Baca Juga: Trailer Ketiga Dune: Part Two Resmi Dirilis, Paul dan Chani Semakin Mesra

Dune: Part Three

Dalam wawancaranya dengan Empire Magazine, sang sutradara berbagi harapannya untuk seri ketiga dari serial film epik fiksi ilmiah tersebut, dengan mengatakan apabila dia berhasil membuat trilogi, itu akan menjadi mimpinya. Ihwal film Dune: Part Three, Villeneuve mengisyaratkan bahwa skripnya ada dan sudah dia tulis di atas kertas.

Dune: Part Three akan didasarkan pada Dune Messiah, sekuel langsung dari novel asli tahun 1965 karya Herbert. Ia menulis total lima sekuel, termasuk “Children of Dune” dan “God Emperor of Dune.”

Setelah kematian Herbert pada 1986 silam, putranya Brian menerbitkan beberapa novel prekuel dan sekuel di alam semesta versi Dune.

Baca Juga: Denis Villeneuve Bilang Skenario Dune: Part Three Hampir Selesai Ditulis

“Jika saya berhasil membuat trilogi, itu adalah mimpinya. Dune Messiah ditulis sebagai reaksi terhadap kenyataan bahwa orang-orang menganggap Paul Atreides sebagai pahlawan, dan hal ini tidak ingin dilakukan oleh (Herbert). Adaptasi saya (dari Dune) lebih dekat dengan gagasannya, sehingga itu sebenarnya adalah sebuah peringatan buat saya (untuk memproduksi Dune ketiga),” kata Villeneuve pada tahun lalu.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive13 Juni 2025, 21:25 WIB

Harga dan Spek Lengkap SUV Listrik Geely EX5 di Indonesia

Geely EX5 juga didukung oleh berbagai inovasi terbaru yang membuatnya unggul di kelasnya.
Geely EX5. (Sumber: geely)
Techno13 Juni 2025, 19:36 WIB

Edifier Hadirkan ES Series Baru: Perpaduan Desain Elegan dan Suara Mantap

ES juga merupakan singkatan dari Edifier Sound.
Edifier ES Series. (Sumber: Edifier)
Culture13 Juni 2025, 17:45 WIB

ARTJOG 2025 Dibuka Mulai 20 Juni hingga 31 Agustus 2025 di JNM Kota Jogja

ARTJOG juga menawarkan berbagai cara menikmati dan merayakan seni melalui serangkaian program pendukung.
ARTJOG 2025 digelar mulai 20 Juni sampai 31 Agustus 2025.
Techno13 Juni 2025, 17:16 WIB

Boost Mobile Luncurkan Celero 5G Tab, Baterai Besar dan Harga Terjangkau

Penawaran tablet eksklusif pertama perusahaan.
Boost Mobile Celero 5G Tab. (Sumber: boost mobile)
Lifestyle13 Juni 2025, 16:53 WIB

Samsung Galaxy Active Club: Komunitas Olahraga untuk Hidup Aktif dan Sehat

Galaxy Active Club hadir untuk merespons tren gaya hidup sehat yang meningkat di Indonesia.
Samsung Galaxy Active Club. (Sumber: Samsung)
Techno13 Juni 2025, 15:30 WIB

Boyamic 2 dan Boya Link 3 Meluncur Global, Segini Harganya

Mikrofon nirkabel bertenaga AI merevolusi kejernihan audio.
Boyamic 2. (Sumber: Boya)
Startup13 Juni 2025, 14:51 WIB

Investbanq Kantongi Pendanaan Pra-seri A Senilai 3 Juta Dolar AS

Didirikan oleh Oz (Olzhas) Zhiyenkul dan Tk (Talgat) Kantayev, Investbanq yang berbasis di Singapura ingin mentransformasi masa depan industri pengelolaan aset.
Ilustrasi platform Investbanq. (Sumber: dok. investbanq)
Techno13 Juni 2025, 13:55 WIB

Donald Trump Kembali Gaungkan Ancaman Kenaikan Tarif Pasca Inflasi AS Mereda

Lantas bagaimana dampaknya ke pasar kripto dan Saham AS?
Ilustrasi kripto. (Sumber: freepik)
Travel12 Juni 2025, 18:57 WIB

Tokyo dan Osaka Menduduki Puncak Daftar Tempat Wisata Musim Panas

Fluktuasi mata uang menjadi pertimbangan utama bagi wisatawan.
Asia memimpin tren destinasi wisata saat musim panas. (Sumber: Mastercard)
Techno12 Juni 2025, 18:42 WIB

TikTok Memperluas Kelola Topik, Kontrol Konten yang Muncul di FYP

TikTok memberi semua orang kontrol lebih atas konten yang ada di halaman Untuk Anda (FYP).
Kemampuan mengontrol konten-konten yang muncul di beranda FYP TikTok. (Sumber: TikTok)