Dari Cleansing Balm Sampai Creamy Cleanser, Mana Yang Cocok? Cek Di Sini

Uli Febriarni
Kamis 08 September 2022, 20:03 WIB
cleansing face / freepik

cleansing face / freepik

Membersihkan wajah harus dilakukan setiap usai beraktivitas. Melewatkan tahapan membersihkan wajah sama artinya dengan membiarkan wajah penuh debu, kotoran, polusi. Risiko paling kecil, wajah menjadi berjerawat. Sedangkan kondisi terburuknya, penuaan dini yang mengancam. 

Ada berbagai produk pembersih wajah yang tersedia di pasaran. Langkah pertama yang harus dipikirkan sekarang adalah memilih yang cocok untuk wajah kita. Baru setelahnya, menjatuhkan pilihan ke produk pembersih wajah yang cocok dengan jenis kulit. Supaya minim efek samping.

Cleansing Balm

Teksturnya mirip lip balm dan body balm. Gunakan cleansing balm sekaligus memijat wajah, di waktu bersamaan. Bukan hanya membersihkan wajah dari make up, bahan dasar cleansing balm yang terbuat dari minyak, bakal membantu membersihkan pori-pori lebih dalam. Sebetulnya cleansing balm cocok untuk semua jenis kulit. Namun bagi kulit kering, ia memberikan nutrisi pada kulit.

Cleansing Milk

Punya tekstur seperti lotion, susu pembersih cukup diusapkan ke kulit wajah, kotoran akan terangkat. Setelah membersihkan wajah dengan cleansing milk, disarankan untuk menggunakan toner sebagai langkah akhir. Tujuan agar bekas susu pembersih tidak menumpuk di wajah

Micellar Water
Micellar water teksturnya sangat cair dan terasa ringan saat digunakan. Micellar water juga tidak meninggalkan rasa lengket setelah dipakai. Cari micellar water yang menyertakan keterangan peruntukkan jenis kulit, di tiap kemasannya. Pasalnya, tiap micellar water punya kandungan berbeda-beda.

Di tengah tren penggunaan make up yang bersifat waterproof, sebisa mungkin miliki micellar water yang mampu membersihkan make up waterproof. Supaya tidak boros dalam menggunakan cairan micellar. 

Facial Foam dan Facial Wash

Sama-sama akrab di telinga kita dan sama-sama berbusa. Facial wash dan facial foam punya fungsi sama, membersihkan wajah kita dari kotoran. Penggunaannya tak bisa optimal untuk membersihkan wajah penuh makeup. Baik facial wash dan facial foam, lebih tepat digunakan sebagai tahapan pembersihan kali kedua setelah kita menggunakan tiga produk sebelumnya. 

Tapi jangan salah, ada perbedaan antara facial foam dan facial wash ya. Facial foam disarankan bagi kulit berminyak, sedangkan facial wash lebih disarankan digunakan untuk yang memiliki kulit kering dan sensitif.

Fyi, beberapa produk melabeli nama berbeda untuk produk mereka. Padahal sebetulnya sama-sama facial foam maupun facial wash. Apa pernah mendengar cleansing foam dan creamy cleanser? Nah, pada dasarnya cleansing foam merujuk pada produk serupa facial foam. Sedangkan creamy cleanser adalah nama lain dari facial wash.

Tisu Wajah
Produk pembersih wajah yang kadang terkenal dengan istilah asingnya facial wipes. Produk ini disarankan hanya digunakan saat darurat atau terlalu lelah beraktivitas ya. Tisu wajah memang dapat membersihkan wajah dari kotoran dan make up yaitu facial wipes. Sekali usap, wajah langsung bersih. Bentuknya yang praktis juga bisa dibawa ke mana-mana. 

Tetapi tisu wajah punya kemampuan membersihkan yang tak sehebat produk sebelumnya. Kalau hanya menggunakan make up tipis, tisu ini bisa diandalkan. Tapi kalau seharian pakai full make up? wajah kita bisa iritasi terkena gesekan tisu basah berkali-kali.

Yang paling utama dari penggunaan produk adalah, gunakan dengan takaran secukupnya. Takaran terlalu banyak hanya membuat produk cepat habis, manfaatnya tidak signifikan pada wajah.

Karena yang terpenting, bersihkan seluruh area wajah dengan detail. Jangan lupakan bagian leher dan area anak rambut. Bagaimana? Sudah menemukan pembersih wajah yang tepat untukmu?

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno01 Mei 2024, 18:37 WIB

Microsoft Investasi Rp28 Triliun ke Indonesia

Microsoft Investasi Rp28 Triliun ke Indonesia
Ilustrasi kantor Microsoft (Sumber: Pexels)
Techno01 Mei 2024, 18:31 WIB

ByteDance Bantah akan Jual Saham Mayoritas TikTok di Amerika Serikat

ByteDance menyangkal laporan bahwa mereka sedang mempertimbangkan menjual aplikasi TikTok di AS.
TikTok.
Lifestyle01 Mei 2024, 18:09 WIB

Pakar: Pemakaian Sampah Plastik Hasil Daur Ulang Dapat Berisiko Bagi Kesehatan

Indonesia sampai saat ini masih kesulitan untuk mengelola sampah plastik.
Ilustrasi daur ulang plastik. (Sumber: freepik)
Techno01 Mei 2024, 17:22 WIB

Instagram Rombak Algoritmanya, Tampilkan Lebih Banyak Konten dari Kreator Kecil

Perombakan algoritma Instagram akan memberi penghargaan pada 'konten asli' dan menghukum reuploader.
Instragam ubah algoritmanya guna memunculkan konten dari kreator kecil. (Sumber: Instagram)
Techno01 Mei 2024, 17:11 WIB

HP Xiaomi Rilisan 2020 Ada yang Dapat Jatah HyperOS, Ini Daftarnya

Sejumlah ponsel Xiaomi keluaran lama akan mendapatkan pembaruan HyperOS
Xiaomi HyperOS. (Sumber: Xiaomi)
Lifestyle01 Mei 2024, 16:29 WIB

Balas Trek Diss dari Drake, Kendrick Lamar Rilis Lagu Euphoria

Tanggapan K.Dot ada di sini!
Kendrick Lamar. (Sumber: Twitter @kendricklamar)
Techno01 Mei 2024, 16:10 WIB

Penyebab Kulkas Dua Pintu Tidak Dingin

Penyebab Kulkas Dua Pintu Tidak Dingin
(ilustrasi) Kulkas 2 pintu (Sumber: Polytron)
Techno01 Mei 2024, 16:02 WIB

Instax Mini 99 Resmi Dirilis Global, Punya 6 Filter Warna yang Berbeda

Fujifilm Instax Mini 99 merupakan versi lanjutan dari Instax Mini 90.
Instax Mini 99. (Sumber: Instax)
Techno01 Mei 2024, 15:25 WIB

Meta Menambahkan Beberapa Fitur Apple Vision Pro ke Quest

Meta menambahkan beberapa fitur Apple Vision Pro ke Quest
Meta memulai pengguna headset Quest VR untuk memverifikasi usia (Sumber: Meta)
Hobby01 Mei 2024, 15:20 WIB

Erling Haaland Menjadi Orang 'Sungguhan' Pertama di Gim Clash of Clans

Penyerang asal Norwegia ini kini diabadikan dalam Clash of Clans setelah mengungkapkan kecintaannya yang besar terhadap gim ini.
Striker Manchester City dan Norwegia, Erling Haaland jadi karakter di gim Clash of Clans. (Sumber: Clash of Clans)