Megaxus: Perusahaan Game Indonesia yang Raih 25 Juta Pengguna

Uli Febriarni
Selasa 07 Maret 2023, 19:05 WIB
Megaxus

Megaxus

Industri game di Indonesia diprediksi masih akan terus bertumbuh pasca pandemi. Hal ini tentu juga didukung oleh perkembangan infrastruktur digital.

Menurut data Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, jumlah pemain game PC di tanah air pada 2021 mencapai 53,4 juta orang dan 133,8 juta orang tercatat bermain game mobile.

Sejalan dengan jumlah pemain game yang meningkat, pengembang game lokal pun lebih antusias untuk mengembangkan game, tak hanya untuk pasar Indonesia, bahkan untuk pasar global.

Salah satu perusahaan game di Indonesia, yakni Megaxus, telah bertumbuh selama 16 tahun. Megaxus menyatakan diri menjadi perusahaan game lokal terdepan di Indonesia, dan berkomitmen untuk semakin meningkatkan game yang dimiliki. Serta layanan dan solusi lain untuk mendukung klien dan mitra mereka.

Megaxus saat ini memiliki lebih dari 25 juta orang yang memainkan game keluaran mereka, tulis Kotak Game, kami kutip Selasa (7/3/2023). Selain itu, perusahaan ini juga memiliki berbagai solusi yang ditawarkan antara lain layanan penerbitan game untuk platform mobile, PC, konsol, dan browser; layanan pengembangan game, baik entertainment games (game hiburan) ataupun serious games (mencakup simulasi, gamifikasi, AR/VR/XR/MR/Metaverse).

Megaxus juga memiliki layanan game business process outsourcing (BPO). Megaxus juga terbukti memiliki keahlian dan sumber daya yang diperlukan, untuk membantu klien meraih kesuksesan di dunia game.

Salah satu solusi yang ditawarkan Megaxus adalah solusi penerbitan game yang menargetkan pasar Indonesia, Asia Tenggara, dan global. Dengan pengalaman yang dimiliki, Megaxus menjadi pilihan tepat untuk membantu para pengembang game yang ingin meluncurkan karya terbaru mereka, atau perusahaan game yang sudah mapan dan ingin memperluas jangkauannya.

Founder & CEO PT Megaxus Infotech, Eva Muliawati mengungkap, mereka memiliki tim berpengalaman yang akan bekerjasama dengan klien.

"Untuk memberikan dukungan yang diperlukan demi meraih sukses, termasuk dalam hal pemasaran, promosi, lokalisasi, serta distribusi game ke berbagai platform yang relevan untuk menjangkau target audiens, dan memaksimalkan peluang sukses bagi klien," terangnya.

Selain penerbitan game, Megaxus juga menawarkan solusi pengembangan game hiburan (entertainment games) yang dirancang khusus untuk memenuhi permintaan pasar game yang sedang berkembang pesat.

Mereka juga memiliki tim profesional yang siap membantu klien menciptakan game yang menarik dan disukai para gamer. Serta menawarkan solusi pengembangan serious games dan gamifikasi, yaitu game yang dirancang dengan tujuan selain hiburan, seperti pendidikan, pelatihan, atau simulasi.

"Game ini dapat diaplikasikan oleh perusahaan dan institusi pemerintah di berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, rekrutmen, ritel, perbankan, fintech, e-commerce, pertambangan dan lain sebagainya. Layanan ini meliputi pengembangan gamifikasi, simulasi, AR/VR/MR/XR/metaverse," lanjut dia.

Dengan menerapkan serious game, perusahaan dan institusi bisa menikmati banyak keuntungan misalnya untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dan pelatihan, memudahkan proses rekrutmen karyawan. Keuntungan lainnya yakni memperkuat branding produk, meningkatkan employee engagement atau customer engagement, serta membantu dalam proses pengambilan keputusan.

"Selain itu, serious game juga dapat membantu perusahaan dan institusi dalam menghemat biaya dan waktu untuk mengadakan pelatihan atau simulasi," tambah Eva.

Indonesia adalah pasar yang sangat menjanjikan bagi industri game. Namun, memasuki pasar yang baru tentu merupakan sebuah tantangan. Maka, dibutuhkan peran pemerintah dalam mengembangkan bisnis ini di tengah persaingan yang gencar.

Juru Bicara Kemkominfo, Dedy Permadi di suatu kesempatan pernah membeberkan langkah-langkah Kemkominfo mendukung industri game di tanah air. Mulai dari Indonesia Game Developers Exchange (IGDX) hingga menghadirkan regulasi.

Langkah-langkah tersebut diharapkan bisa menguatkan ekosistem game di tanah air, sehingga tidak hanya mendorong konsumen tapi juga mendorong lebih banyak pelaku usaha hingga pengembang (developer) aplikasi tumbuh di industri game Indonesia.

Menurut dia, salah satu program dukungan Kementerian Kominfo ialah melalui program Indonesia Game Developers Exchange (IGDX). Peserta yang mengikuti IGDX nantinya bisa mengikuti program mentoring, ikut matchmaking bisnis, melakukan rekrutmen talenta game potensial, hingga bertukar informasi di antara pelaku industri game yang lain.

"Tentunya langkah-langkah itu diharapkan bisa dilakukan dalam gerakan kolaborasi. Tidak hanya dengan asosiasi dan lintas kementerian atau lembaga lainnya, tapi juga mencakup masyarakat luas sebagai talenta digital dan kunci pertumbuhan industri game," tandasnya, dilansir laman Kementerian terkait.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Hobby18 Desember 2025, 17:54 WIB

Disclosure Day: Film Baru Steven Spielberg, Tayang 12 Juni 2026

Cuplikan pertama film baru misterius karya sutradara legendaris ini.
Poster film Disclosure Day. (Sumber: null)
Techno18 Desember 2025, 17:20 WIB

Warner Bros Discovery Tolak Tawaran Pembelian dari Paramount, Ada Apa?

Dewan direksi WBD tetap berkomitmen pada kesepakatan dengan Netflix.
Warner Bros Discovery diantara penawaran pembelian Netflix atau Paramount. (Sumber: istimewa)
Techno18 Desember 2025, 16:33 WIB

Komdigi Ingin Terapkan Kartu SIM Ponsel Berbasis Biometrik Pengenalan Wajah

Kebijakan akan mulai berlaku pada 1 Januari 2026.
Ilustrasi kartu sim untuk ponsel. (Sumber: istimewa)
Lifestyle18 Desember 2025, 15:04 WIB

Crunchyroll Arc 2025 Kembali Hadir, Ada 7 Persona Bagi Perjalanan Setiap Penggemar

Arc 2025 kembali diadakan untuk merayakan fandom, ikatan erat, dan kebangkitan anime di seluruh dunia.
Crunchyroll Arc 2025.
Startup18 Desember 2025, 13:58 WIB

Superbank Melantai di Bursa Efek Indonesia, Kumpulkan Dana Rp2,79 Triliun

Dana tersebut akan dialokasikan buat ekspansi bisnis dan penguatan kapabilitas perusahaan.
Superbank melantai Bursa Efek Indonesia (BEI). (Sumber: Superbank)
Techno18 Desember 2025, 13:24 WIB

Sharp Aquos R10 dan Sense 10 Resmi Dipasarkan di Indonesia, Segini Harganya

Sharp Perluas Lini Smartphone Premium Lewat AQUOS Sense 10 dan AQUOS R10.
Sharp memperkenalkan smartphone Aquos R10 dan Sense 10. (Sumber: Sharp Indonesia)
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)