Techverse.asia - Hyundai Motor Company baru-baru ini telah mengumumkan Concept Three, sebuah konsep mobil listrik kompak pertamanya di bawah sub-merek IONIQ, dalam pameran otomotif IAA Mobility 2025 yang diselenggarakan di Kota Munich, Jerman.
Baca Juga: New Honda ADV160 Tambah Macho dan Canggih, Varian RoadSync Termahal
Hyundai Concept Three adalah konsep kendaraan elektrik (EV) yang ukurannya kompak pertamanya, di bawah sub-merek IONIQ, kendaraan ini menandakan ekspansi raksasa otomotif Negeri Ginseng ke dalam kategori kendaraan anyar, melengkapi model EV berukuran sedang dan besar yang telah ada sebelumnya.
Berbicara mengenai desain Concept Three, mobil listrik ini memiliki Aero Hatch, yaitu bodinya yang dipahat menciptakan bentuk yang menyelimuti menggunakan tiga permukaan utama, sementara garis-garis yang berpotongan menambah ketegangan visual.

Dengan profil seperti itu akan menghasilkan efisiensi aerodinamis dan garis atap yang khas dipadukan dengan pintu belakang vertikal, yang menekankan fleksibilitas untuk dikendarai di perkotaan.
Baca Juga: Hyundai Motor IONIQ 6 N Resmi Debut di Goodwood Festival of Speed Inggris
Lebih lanjut, lampu Parametric Pixel ditampilkan di bagian depan dan belakang Hyundai Concept Three. Piksel-piksel tersebut kini tampil lebih ekspresif, membentuk gradien yang menambah kedalaman dan ritme visual pada keseluruhan desain.
Eksterior Concept Three juga telah dilapisi dengan efek anodisasi yang menyalurkan semangat bahasa desain seni baja khas Hyundai - sebuah perayaan material sebagai inspirasi.
Itu ditambah dengan kaca berwarna lemon dan pelek yang kelirnya senada, menciptakan hubungan yang semarak antara eksterior dan interior, sementara bagian kabinnya dihiasi dengan nuansa kuning dan abu-abu lembut yang berpadu dengan tekstur yang berubah-ubah untuk menciptakan ruang yang tenang sekaligus ekspresif.

Desain kabin Hyundai Concept Three menciptakan lingkungan yang terasa hangat, intuitif, dan menenangkan. Dengan menerapkan volume lembut dan tata letak yang berfokus pada pengguna, kabin ini akan menumbuhkan rasa tenteram dan jernih.
Baca Juga: BMW Mengumumkan iX3: Mobil Listrik dengan Otak Super Baru
Pengguna juga akan mendapatkan pengalaman yang dapat disesuaikan melalui widget modular yang mengusung konsep 'Bring Your Own Lifestyle (BYOL)' menawarkan pengalaman yang dirancang khusus agar dapat mempersonalisasi perjalanan mereka.
Enggak ketinggalan, ada Mr. Pix di Concept Three ini, suatu karakter simbolis yang terintegrasi di seluruh mobil yang membangkitkan rasa ingin tahu, kegembiraan, dan koneksi emosional, menawarkan penceritaan yang menyenangkan melalui 'kejutan tersembunyi' dan elemen desain interaktif.
Interiornya sendiri membayangkan penggunaan material berkelanjutan seperti tekstil limbah laut dan busa aluminium ringan. Material-material ini menggarisbawahi visi jangka panjang Hyundai untuk mengurangi dampak lingkungan sekaligus menghadirkan desain premium.

Dengan melonjaknya permintaan mobil listrik berukuran kompak di Uni Eropa - didorong oleh urbanisasi, regulasi keberlanjutan, dan meningkatnya kebutuhan akan solusi hemat ruang - Hyundai Concept Three menunjukkan visi perusahaan guna memenuhi permintaan ini dengan memanfaatkan kemampuan elektrifikasinya yang canggih.
Baca Juga: Hyundai All New Palisade Segera Meluncur di Indonesia, Periode Pre-Booking Dibuka
Melengkapi posisi strategisnya, desain inovatif Concept Three juga menggarisbawahi komitmen Hyundai untuk menghadirkan pengalaman yang bermakna dan beresonansi secara emosional dalam kemasan yang mudah diakses dan praktis.
Perusahaan tentunya juga sudah mengantisipasi peluncuran Concept Three untuk menetapkan corak bagi babak inovasi desain berikutnya dan memperkuat posisi kompetitifnya dalam perjalanan elektrifikasi.
“Hyundai Concept Three merepresentasikan langkah selanjutnya dalam perjalanan elektrifikasi kami. Dengan dimensi yang ringkas dan bahasa desain Art of Steel, Concept Three mewujudkan visi kami untuk menghadirkan mobilitas yang praktis, mudah diakses, dan beresonansi secara emosional,” terang Presiden sekaligus CEO Hyundai Motor Uni Eropa Xavier Martinet kami kutip, Selasa (9/9/2025).
Baca Juga: Tesla Mulai Menjual Mobil Listrik Model Y dengan Harga Lebih Murah di AS