Kendaraanmu Kehujanan? Segera Cuci Motor Atau Mobilmu Setelahnya

Uli Febriarni
Rabu 05 Oktober 2022, 15:53 WIB
car under rain drop / freepik

car under rain drop / freepik

Kita perlu berterima kasih kepada air hujan. Turunnya hujan membuat irigasi pertanian menjadi lancar ke sawah, jalanan aspal menjadi lebih sejuk dan tanaman-tanaman menjadi lebih segar. Namun di sisi lain, air hujan juga memberikan beberapa kerugian pada kendaraan kita. Di bawah ini ada beberapa efek buruk air hujan terhadap kendaraan, baik itu mobil dan motor.

Sederetan dampak buruk itu, membuat kita perlu mempertimbangkan untuk mencuci kendaraan sesegera mungkin setelah tunggangan kita terguyur hujan. Karena air hujan bukan layanan 'cuci gratis', ada bahaya yang tersembunyi di baliknya.

  • Polutan

Air hujan mengumpulkan polutan dan kontaminan dari udara. Karena hujan berasal dari sekumpulan berbagai macam sumber air yang tidak kita ketahui dengan jelas darimana dan kandungannya. Kemudian air turun kembali ke bumi bak shower kamar mandi. Hal itu berarti, ketika kendaraan kita kehujanan, maka polutan dan kontaminan asing dari udara akan ikut menempel pada kendaraan kita.

Jangan mengira ketika hujan reda, polutan itu juga akan enyah. Mereka tetap menempel pada kendaraan. Maka, langkah yang tepat untuk membersihkannya adalah dengan mencuci kendaraan sesegera mungkin setelah kehujanan.

  • Warna Cat Jadi Dekil

Hujan intensitas deras, hujan sedang, hujan sering maupun hujan yang jarang-jarang tetap memberikan efek kepada cat kendaraan. Body kendaraan yang biasanya kita sayang-sayang bisa menguning seketika, bila setelah terguyur hujan dibiarkan begitu saja. Sejak basah-kering-basah hingga kering kembali. 

Air hujan yang mengandung kotoran, polutan, lumpur, tanah, butiran kecil aspal menempel akan mengubah warna cat menjadi dekil. Belum lagi ditambah dengan bekas asap knalpot kendaraan lain di jalanan. Warna putih bisa jadi kuning, warna hitam bisa jadi dekil. Kendaraan dengan bercak kotoran hanya keren di trek lumpur, kalau sudah sampai di jalan aspal dan depan kantor, membuat geleng-geleng kepala.

Baca Juga: Manfaat Lain Wortel: Sebagai Sunscreen Alami

  • Bakteri, Virus, Jamur Menempel

Air hujan dan genangan dari jalanan mengandung kuman, virus, bakteri dan jamur. Ketika kita membiarkan empat hal itu tetap menempel pada kendaraan tanpa segera mencucinya dengan sabun sampai bersih, maka bersiaplah menyambut masuknya penyakit tubuh kita.

Empat penyebab penyakit itu bukan hanya menempel pada ban, melainkan pada bodi kendaraan, jok, stang. Sedangkan pada mobil, bisa menempel pada gagang pintu, karpet, jok, hingga area kunci.

Pemilik helm juga harus tetap mengontrol dan mencuci helm dengan teratur, terlebih bila helm bagian dalam sempat terkena air hujan atau rambut yang basah.

Khusus untuk pemilik mobil, sempatkan untuk memvakum interior kendaraan saat mencucinya. Sehingga bagian mobil yang bersih bukan area eksterior saja. 

Kelembaban dalam mobil bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan seperti asma. Sedangkan jamur dapat menyebabkan iritasi tenggorokan, iritasi mata, dan iritasi kulit. 

Baca Juga: Era Digital Begini Mahasiswa Rawan Jadi Pengangguran, Ini Tips Akademisi

  • 'Panu' Pada Tubuh Mobil

Panu bukan hanya ada pada tubuh manusia loh. Panu juga bisa muncul pada tubuh kendaraan. Terutama kendaraan bercat gelap yang jarang dicuci dan kerap dibiarkan mengering usai terguyur hujan. 

Air hujan mengandung zat buruk yang juga bisa menempel dan membekas bila dibiarkan begitu saja pada body kendaraan. Titik air yang menempel dapat membentuk pola tertentu yang tidak sedap dipandang. Sebelum hal itu terjadi, maka cuci kendaraan kita setelah kehujanan di luar sana. 

Ingat, cuci kendaraan secara teratur, bukan hanya kalau sempat. Demi kebersihan dan tampilan kendaraan yang selalu oke.

Kotoran yang menempel pada suku cadang karena percikan air hujan juga perlu dibersihkan dengan mencuci kendaraan, supaya tunggangan kesayangan tetap prima.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Lifestyle04 Mei 2024, 14:41 WIB

Cuaca Terik Begini Kurangi Minum Kopi, Berikut Penjelasan Pakar

Kopi dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
(ilustrasi) es kopi (Sumber: freepik)
Lifestyle04 Mei 2024, 14:27 WIB

Stüssy x Levi's Berkolaborasi, Hadirkan 4 Produk Koleksi Terbatas

Produk dalam koleksi ini terdiri dari leather jacket (jaket kulit), jaket crispy rinse trucker, celana crispy rinse jean, dan leather belt (ikat pinggang kulit).
Salah satu koleksi Capsule Collectiom kolaborasi Stussy x Levi's (Sumber: Stussy)
Techno04 Mei 2024, 14:09 WIB

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti
Ruang kelas di Phincon Academy (Sumber: Phincon Academy)
Techno04 Mei 2024, 12:35 WIB

Berdayakan Perempuan dalam Bisnis, Kembali Membuat Evermos Menyabet Penghargaan Bergengsi

Program-program Evermos dinilai mendukung kemandirian ekonomi, terutama untuk perempuan yang tinggal di daerah minim lapangan pekerjaan.
Evermos meraih posisi Gold untuk kategori Women Empowerment di The Global CSR & ESG Summit and Awards 2024™ (Sumber: Evermos)
Techno04 Mei 2024, 12:20 WIB

Logitech G Merayakan 1 Dekade Mouse Gaming G502

Logitech G pertama kali mengumumkan G502 sejak 2014.
Logitech G502 X Plus. (Sumber: Logitech)
Techno04 Mei 2024, 11:35 WIB

Vivo T3 5G Resmi Dipasarkan di India, Begini Spesifikasi Lengkapnya

Vivo T3 5G mengusung chipset MediaTek Dimensity 7200.
Vivo T3 5G dirilis di India. (Sumber: Vivo)
Techno04 Mei 2024, 11:16 WIB

Ini 4 Pembaruan Stiker Instagram dari Meta

Pembaruan yang dimaksud antara lain menyembunyikan stories sampai membuat stiker dari foto di Instagram.
Penambahan Music di fitur stiker Add Yours (Sumber: Meta)
Techno04 Mei 2024, 10:28 WIB

Meski Kita Memblokir Akun Tertentu, X Tetap Menampilkan Balasan Akun Tersebut di Kolom Komentar

Sebelumnya, pengguna dapat memblokir seseorang di X dan tetap membalas postingannya. Orang yang diblokir tidak akan dapat melihat balasan itu, atau mengetahui orang yang memblokirnya sedang berinteraksi dengan postingan mereka.
logo X (Sumber: X)
Techno03 Mei 2024, 21:19 WIB

Meski Toko Online Menjamur, Orang Indonesia Masih Lebih Suka Belanja Offline

Perasaan bahwa 'melihat langsung produk sebelum membelinya' adalah suatu keharusan.
Konsumen di Indonesia masih belum bisa berhenti belanja offline (Sumber: freepik)
Techno03 Mei 2024, 20:11 WIB

Pemblokiran Gim Online Masih Membutuhkan Kajian Mendalam

Keputusan pemerintah untuk memblokir sebuah gim online perlu mempertimbangkan ekosistem yang terdampak.
Orang tua diminta pantau rating gim anak (Sumber: freepik)