Industri Motor Listrik di Indonesia Melonjak Tinggi, Deloitte dan Foundry Meluncurkan Riset Electric Vehicle

Rahmat Jiwandono
Minggu 17 September 2023, 15:13 WIB
Deloitte dan Foundry sepakat membentuk riset untuk kendaraan listrik. (Sumber : Dok, Foundry)

Deloitte dan Foundry sepakat membentuk riset untuk kendaraan listrik. (Sumber : Dok, Foundry)

Techverse.asia - Deloitte Indonesia resmi berkolaborasi dengan Foundry untuk meluncurkan riset soal kendaraan listrik (electric vehicle) atau electric vehicle white paper yang bertajuk An Electric Revolution: The Rise of Indonesia's E-Motorcycle. Riset ini tercetus seiring dengan adopsi motor listrik di Indonesia yang mengalami lonjakan signifikan selama dua tahun terakhir, tumbuh sekitar 15 kali lipat dari tahun 2020-2022. 

Indonesia adalah negara dengan populasi sepeda motor terbesar ke-3 di dunia, industri sepeda motor listrik di Tanah Air menunjukkan peluang besar senilai US$19,2 miliar baik dari sudut pandang produsen maupun distribusi energi. Riset ini ke depannya akan mengupas peta industri pemain motor listrik antara lain charging atau swapping, perbandingan biaya, hingga infrastruktur untuk berbagai model yang ada dari sisi regulasi. 

Baca Juga: Parah! Hasil Investigasi Tim KNKT Temukan Karat di Rangka eSAF

Sejak 2019, pemerintah Indonesia terus memberlakukan aturan guna memberikan insentif kepada konsumen, mengurangi biaya produksi, dan mempercepat infrastruktur kendaraan roda dua listrik guna mencapai targetnya pada 2030 yang akan datang, yakni terdapat 31.000 stasiun pengisian daya, 67.000 stasiun pertukaran baterai, 30 persen penjualan sepeda motor listrik, dan 13,5 juta sepeda motor elektronik di jalan. 

Perwakilan dari Deloitte Indonesia, Nindito Reksohadiprojo menyampaikan bahwa target sekitar 13,5 juta kendaraan sepeda motor listrik yang ambisius itu mengalami peningkatan hingga 15,4 kali lipat dalam kurun waktu dua tahun terakhir. Beberapa pemain di industri ini telah menjadi pusat perhatian terkait dengan industri sepeda motor listrik di Tanah Air, dan masing-masing perusahaan berkontribusi terhadap transformasi cepat lanskap transportasi nasional. 

"Kami berharap riset ini bisa membantu para pemain untuk menavigasi pertumbuhan industri karena peralihan ke mobilitas listrik tidak hanya mengatasi tantangan mobilitas perkotaan, tapi juga berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan," ujar Nindito melalui keterangannya kepada awak media kami kutip, Minggu (17/9/2023). 

Baca Juga: Angka Penjualan Bergerak, Lima Motor Listrik Laku Terjual dalam Sehari di Sejumlah Diler

Director of Research Foundry, Erwin Arifin mengatakan, riset tersebut bertujuan untuk melakukan pemetaan perkembangan dan peluang industri motor listrik yang ada di Tanah Air, utamanya untuk para stakeholder terkait. Menurutnya, kolaborasi ini dibutuhkan kesolidan guna menemukan solusi dari masalah-masalah mengenai kendaraan elektrik. 

"Sebagai ekosistem platform, kami melihat sinergi yang solid sangat dibutuhkan untuk bersama-sama memecahkan masalah, memberikan solusi, dan memajukan perkembangan industri sepeda motor listrik di Indonesia," katanya. 

Director of Strategic Planning and Business Development, Pertamina New & Renewable Energy, Fadli Rahman menjelaskan bahwa dalam proses adopsi kendaraan listrik yang memiliki skala besar, perlu juga dipertimbangkan manajemen sumber daya alami dari awal sampai akhir. Tentunya setelah produksi dan penggunaan baterai, perlu juga dipikirkan dari sekarang tentang bagaimana proses daur ulang (utilasi) dari baterai tersebut. 

Baca Juga: Soul Parking Siap Jadi Pemain Utama Pengisian Mobil Listrik di Indonesia

"Melalui energy storage, cell recycling, dan upaya lainnya untuk menjaga keberlanjutan ekosistem secara keseluruhan," terangnya. 

Staf Khusus Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Agus Tjahajana menyebutkan terhadap beberapa hambatan motor listrik yang ditemui jawatannya. Itu termasuk adopsi, standarisasi baterai, dan jarak tempuh yang sampai saat ini masih sangat terbatas. Namun, jika diperkuat dengan sistem penukaran (swap) baterai tertentu, maka akan dapat mempercepat transisi serta adopsi sepeda motor listrik. 

"Oleh karena itu, kami perlu swap station yang tersebar di berbagai titik untuk kenyamanan penggunanya. Kita tidak dapat membandingkan motor listrik dengan motor bensin yang sudah eksis sejak 40 tahun yang lalu," papar dia. 

Selain itu, katalis yang dibutuhkan untuk mengadopsi kendaraan elektrik yang lebih cepat meliputi infrastruktur distribusi energi, insentif dari pemerintah, standarisasi baterai motor listrik, serta pajak karbon pemerintah dan kredit pajak kendaraan listrik

Baca Juga: Indonesia-Jepang Kerja Sama Dorong Produksi Motor Listrik

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle08 Desember 2024, 20:39 WIB

Flip Rilis Fitur Flexi Cicil, Ini 4 Keunggulaan yang Ditawarkan

Belanja dan Nyicil Berbagai E-commerce di Satu Aplikasi.
Flip. (Sumber: istimewa)
Techno08 Desember 2024, 20:07 WIB

Xreal Hadirkan 2 Kacamata Pintar Baru: One dan One Pro

Memberikan tampilan spasial sinematik tiga derajat kebebasan yang konsisten dari hampir semua perangkat.
Xreal One Series. (Sumber: Xreal)
Lifestyle08 Desember 2024, 18:51 WIB

Crunchyroll Anime Awards akan Digelar di Jepang pada May 2025

Nominasi diumumkan pada 3 April 2025, bertepatan dengan dimulainya voting penggemar global.
Crunchyroll Anime Awards 2025. (Sumber: Crunchyroll)
Techno08 Desember 2024, 18:34 WIB

Canva X Disney Tawarkan Ratusan Koleksi Khusus, Ada Elsa hingga Moana

Jelajahi keindahan dunia Disney dengan koleksi Disney yang kini tersedia di Canva.
Canva x Disney. (Sumber: Canva)
Lifestyle08 Desember 2024, 18:09 WIB

JAFF 2024 Sudah Berakhir, Film Happyend Gondol Penghargaan Golden Hanoman

JAFF berkomitmen untuk terus tumbuh tidak hanya semakin besar, namun tumbuh sehat bersama masyarakatnya.
JAFF 2024 dalam angka. (Sumber: dok. JAFF 2024)
Techno08 Desember 2024, 17:54 WIB

Twilio Segment Perluas Integrasi dengan AWS, Hadirkan Solusi Engagement Terpersonalisasi Skala Besar

Versi Beta dari Twilio Segment Linked Audiences kini tersedia untuk Amazon Redshift.
Twilio Segment x AWS. (Sumber: istimewa)
Startup06 Desember 2024, 19:15 WIB

Nex-BE Fest 2024: Mempertermukan Puluhan Startup dengan BUMN

Event ini juga termasuk upaya untuk menyinergikan startup dan BUMN.
Nex-BE Fest 2024. (Sumber: istimewa)
Automotive06 Desember 2024, 18:27 WIB

Dukung Elektrifikasi Pasar, Geely Auto Bermitra dengan Diler Indonesia

Kolaborasi ini menjadi langkah penting Geely dalam mengelektrifikasi pasar otomotif Indonesia.
Geely Auto resmi menjalin kerja sama dengan beberapa diler di Indonesia. (Sumber: dok. geely)
Startup06 Desember 2024, 18:13 WIB

Ringkas Resmi Berkantor di BSD City Tangerang, Perkaya Ekosistem Teknologi di Digital Hub

Kantor baru Ringkas di Biomedical Campus akan mendukung kantor pusat di Jakarta.
Ringkas kini berkantor di BSD City. (Sumber: istimewa)
Automotive06 Desember 2024, 17:59 WIB

New Honda PCX160 Mengaspal di Indonesia, Punya 3 Model

New Honda PCX160 mampu meningkatkan rasa percaya diri sekaligus menghadirkan kenyamanan kelas atas.
New Honda PCX160. (Sumber: Honda)