Parah! Hasil Investigasi Tim KNKT Temukan Karat di Rangka eSAF

Rahmat Jiwandono
Jumat 15 September 2023, 18:46 WIB
PT AHM menjelaskan soal rangka eSAF di kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada 28 Agustus 2023. (Sumber : Istimewa)

PT AHM menjelaskan soal rangka eSAF di kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada 28 Agustus 2023. (Sumber : Istimewa)

Techverse.asia - Hasil investigasi terhadap rangka enhance Smart Architecture Frame (eSAF) milik PT Astra Honda Motor (AHM) yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Perhubda) bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) resmi diungkap. Investigasi ini sudah dilakukan sejak Agustus sampai bulan ini menyusul keluhan konsumen tentang rangka eSAF yang patah dan berkarat. 

Dalam investigasi tersebut, Kemenhub dan KNKT memeriksa sejumlah motor konsumen yang menggunakan rangka eSAF dan hasilnya dipastikan bahwa terdapat karat di bagian rangkanya. "Dari hasil pemeriksaan yang sudah kami lakukan memang ditemukan adanya karat di bagian dalam rangka eSAF yang tidak terlapisi coating dan lubang pembuangan di bagian bawah yang sangat rawan tertutup kotoran. Jadi air yang masuk ke rangka tersumbat, ditambah lagi membuat udara lembab di sekitar rangka, alhasil korosif," kata Dirjen Perhubda, Hendro Sugiatno dalam keterangan resminya, Jumat (15/9/2023). 

Meski begitu, Hendro mengimbau kepada konsumen agar tidak khawatir karena saat ini PT AHM tengah melakukan perbaikan guna menindaklanjuti temuan tersebut. Pastinya untuk mengedepankan kendaraan bermotor yang memenuhi standar keselamatan ke depannya. Tim investigasi pun masih akan terus mengawal perkembangannya. 

"Kami bersama KNKT tentunya akan terus mengawal serta mengawasi proses pemeriksaan dan penanganan rangka eSAF ini," paparnya. 

Baca Juga: Spesifikasi Kamera Fujifilm GFX100 II, Harganya Lebih Murah dari Pendahulunya

Tidak hanya meneliti kendaraan milik konsumen, mereka juga datang langsung ke proses produksi rangka eSAF di pabrik sepeda motor Honda yang berada di Kawasan Industri Indotaise Karawang pada Jumat (1/9/2023). Dari kunjungan ini, terungkap bahwa PT AHM membuat rangka eSAF dari bahan mentah (raw material) berupa High Strength Steel (HSS) yang kemudian diproses menjadi rangka dan kemudian dilakukan pelapisan coating dengan metode Cathodic Electro Deposition (CED) secara dicelup (dipping). 

"Tim investgasi melihat proses pengendalian kualitas produk mulai dari tahap incoming material, press, welding, hingga pelapisan. Item kontrol termasuk dimensi ataupun ketebalan dari hasil proses pelapisan telah dilakukan dan telah memenuhi persyaratan standard manufacturing global," katanya. 

Berdasarkan hasil perhitungan finite element method dan divalidasi secara pengujian aktual di fasilitas milik PT AHM, dapat dikatakan struktur rangka eSAF cukup kuat dan tidak memiliki daerah kritis atau fatigue dengan stress load yang tinggi. Tegangan yang terjadi masih jauh di bawah Yield Point (batas elastis) dari material rangka.

Merespons hasil temuan tersebut, General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengapresiasi apa yang telah diungkap oleh Kemenhub dan KNKT mengenai rangka eSAF. Dia menilai bahwa investigasi yang dilakukan pemerintah adalah bentuk perhatian atas keselamatan konsumen sepeda motor matik Honda. Untuk itu, AHM akan menindaklanjutinya. 

"Tentu akan kami lakukan tindak lanjut dengan beberapa upaya seperti memberikan layanan terbaik melalui pemeriksaan dan penanganan untuk setiap persoalan yang disampaikan konsumen di jaringan bengkel resminya," ujarnya. 

Baca Juga: Honda Giorno Plus Dijual di Thailand, Desainnya Menjiplak Vespa?

Sebagaimana diketahui, rangka eSAF amai diperbincangkan lantaran disebut mudah keropos dan dapat patah, sehingga ini membuat Kemenhub, KNKT dan AHM sepakat untuk membentuk tim investigasi. Tim ini akan bekerja selama satu atau dua bulan untuk mengungkap penyebab rangka eSAF yang diduga patah dan keropos. 

"Kami semua sepakat untuk membentuk tim investigasi yang akan mencari tahu masalah patahnya rangka eSAF. Tim ini berisi dari KNKT, Kemenhub, dan AHM," ungkap Senior Investigator KNKT Achmad Wildan kepada awak media kami kutip, Selasa (29/8/2023). 

Tim investigasi tersebut sudah mulai bekerja dan membuka pusat keluhan masyarakat untuk menampung persoalan kaitannya dengan rangka eSAF, khususnya untuk masyarakat yang memiliki sepeda motor matik Honda Genio, Beat, Beat Street, Scoopy, dan Vario 160 yang semuanya menggunakan rangka eSAF

"Pusat keluhan yang dibuka merupakan bentuk respons dari AHM supaya konsumen yang punya permasalahan tersebut bisa mendapatkan solusi serta pemeliharaan dan perawatan, jadi tidak merugikan," ujarnya. 

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle04 Mei 2024, 14:41 WIB

Cuaca Terik Begini Kurangi Minum Kopi, Berikut Penjelasan Pakar

Kopi dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
(ilustrasi) es kopi (Sumber: freepik)
Lifestyle04 Mei 2024, 14:27 WIB

Stüssy x Levi's Berkolaborasi, Hadirkan 4 Produk Koleksi Terbatas

Produk dalam koleksi ini terdiri dari leather jacket (jaket kulit), jaket crispy rinse trucker, celana crispy rinse jean, dan leather belt (ikat pinggang kulit).
Salah satu koleksi Capsule Collectiom kolaborasi Stussy x Levi's (Sumber: Stussy)
Techno04 Mei 2024, 14:09 WIB

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti
Ruang kelas di Phincon Academy (Sumber: Phincon Academy)
Techno04 Mei 2024, 12:35 WIB

Berdayakan Perempuan dalam Bisnis, Kembali Membuat Evermos Menyabet Penghargaan Bergengsi

Program-program Evermos dinilai mendukung kemandirian ekonomi, terutama untuk perempuan yang tinggal di daerah minim lapangan pekerjaan.
Evermos meraih posisi Gold untuk kategori Women Empowerment di The Global CSR & ESG Summit and Awards 2024™ (Sumber: Evermos)
Techno04 Mei 2024, 12:20 WIB

Logitech G Merayakan 1 Dekade Mouse Gaming G502

Logitech G pertama kali mengumumkan G502 sejak 2014.
Logitech G502 X Plus. (Sumber: Logitech)
Techno04 Mei 2024, 11:35 WIB

Vivo T3 5G Resmi Dipasarkan di India, Begini Spesifikasi Lengkapnya

Vivo T3 5G mengusung chipset MediaTek Dimensity 7200.
Vivo T3 5G dirilis di India. (Sumber: Vivo)
Techno04 Mei 2024, 11:16 WIB

Ini 4 Pembaruan Stiker Instagram dari Meta

Pembaruan yang dimaksud antara lain menyembunyikan stories sampai membuat stiker dari foto di Instagram.
Penambahan Music di fitur stiker Add Yours (Sumber: Meta)
Techno04 Mei 2024, 10:28 WIB

Meski Kita Memblokir Akun Tertentu, X Tetap Menampilkan Balasan Akun Tersebut di Kolom Komentar

Sebelumnya, pengguna dapat memblokir seseorang di X dan tetap membalas postingannya. Orang yang diblokir tidak akan dapat melihat balasan itu, atau mengetahui orang yang memblokirnya sedang berinteraksi dengan postingan mereka.
logo X (Sumber: X)
Techno03 Mei 2024, 21:19 WIB

Meski Toko Online Menjamur, Orang Indonesia Masih Lebih Suka Belanja Offline

Perasaan bahwa 'melihat langsung produk sebelum membelinya' adalah suatu keharusan.
Konsumen di Indonesia masih belum bisa berhenti belanja offline (Sumber: freepik)
Techno03 Mei 2024, 20:11 WIB

Pemblokiran Gim Online Masih Membutuhkan Kajian Mendalam

Keputusan pemerintah untuk memblokir sebuah gim online perlu mempertimbangkan ekosistem yang terdampak.
Orang tua diminta pantau rating gim anak (Sumber: freepik)