Apple Ditawari Investasi di Indonesia, Begini Jawabannya

Apple ditawari bangun pabrik di Indonesia (Sumber: Apple)

Chief Executive Officer (CEO) Apple, Tim Cook, tiba di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (17/4/2024) pagi. Tim Cook kemudian bertemu dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo guna membahas investasi perusahaan teknologi asal Amerika Serikat tersebut di Indonesia.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI, Budi Arie Setiadi, menjelaskan bahwa salah satu topik bahasan yang akan diangkat ialah terkait dengan kemungkinan pemberian insentif kepada Apple, apabila resmi berinvestasi untuk membangun pabrik di Indonesia.

Budi menyebut Apple adalah bagian dari bagaimana Indonesia menarik investasi dan perhatian bagi ekosistem kemajuan teknologi ke depan.

"Dalam pertemuan tadi, presiden meminta Apple meningkatkan peran Indonesia dalam global supply chain, dan Apple menyambut baik hal itu," tuturnya, dilansir dari laporan Antara.

Budi mengatakan, saat ini hanya ada dua komponen yang diproduksi di Indonesia untuk produk-produk Apple. Hal itu jauh dari yang telah dilakukan negara tetangga, seperti Vietnam, yang telah memproduksi hingga 72 komponen.

Sementara dari sisi konsumsi produk, bisa dibilang pengguna Apple di Indonesia cukup banyak. Berdasarkan data dari Kementerian Perindustrian pada 2023, Indonesia mengimpor senilai 2 miliar dolar AS (Rp32.4 triliun) produk Apple.

Baca Juga: Insta360 Luncurkan X4: Bisa Rekam Video 8K dengan Sudut 360 Derajat

Berkaca dari hal itu, maka pemerintah Indonesia membuka diskusi agar Apple bisa memperhitungkan investasi dalam hal manufaktur. Sehingga, produknya tidak hanya digunakan untuk masyarakat dalam negeri, tapi juga sebagai pemasok untuk rantai pasok global.

"Pemerintah menyampaikan bahwa pasar (Indonesia) terbuka dan produk Apple banyak masuk di ksini, jadi jangan impor begitu saja dong, harus ada nilai tambah di Indonesia," kata Budi.

Menurut Budi, CEO Apple Tim Cook memberikan sambutan dan respons positif atas permintaan Indonesia untuk membangun pabrik pembuatan produk Apple di Indonesia.

Menindaklanjuti respons itu, Budi mengatakan pemerintah juga bakal menyiapkan pertemuan lebih lanjut antar kementerian lembaga, untuk bisa mendorong manufacturing Apple di Indonesia.

Budi menegaskan, pembahasan soal investasi Apple tersebut dapat membuat Indonesia menjadi rantai pasok dunia terhadap produk Apple.

Baca Juga: Samsung Memimpin Pengiriman Smartphone Global dan Layar AMOLED Ukuran Kecil

Baca Juga: Instagram Segera Punya 2 Fitur Baru Menarik, Apa Saja?

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang, menyatakan produksi ponsel (handphone) di Indonesia pada 2023 mencapai 49 juta unit, sedangkan impor hanya sebesar 2,79 juta unit. Dari 2,79 juta unit ponsel yang diimpor itu, sebanyak 85% di antaranya berasal dari produk Apple.

Menurut Agus, Apple merupakan pendekatan yang unik agar pemerintah dapat menciptakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), demi menciptakan nilai tambah untuk negara.

"Oleh sebab itu, kepentingan dari Indonesia tetap adalah menciptakan nilai tambahnya di Indonesia," kata Agus.

Baca Juga: Pengguna X Premium Tidak Dapat Lagi Menyembunyikan Centang Birunya

Baca Juga: Elon Musk Sebut Kalau AI Bakal Lebih Pintar dari Manusia dalam 2 Tahun Mendatang

Usai pertemuan tersebut, Tim Cook mengaku sangat antusias berada di Indonesia. Dirinya juga mengatakan Indonesia merupakan pasar yang sangat penting bagi Apple.

"Hello, everyone. Its great to be here with you, Iam excited to be in Indonesia. Indonesia is a very important market for us. And I had a great conversation with the president about our commitment to the country. (Halo semuanya. Sangat luar biasa bersama anda di sini. Saya antusias berada di Indonesia. Indonesia merupakan pasar yang sangat penting bagi kami. Dan saya telah melaksanakan pembicaraan yang luar biasa dengan presiden tentang komitmen kami untuk negara)," jelasnya.

"We talked about the presidents desire to see manufacturing in the country, and it's something that we will look at. (Kami berbicara dengan presiden untuk melihat manufaktur di negara ini, dan ini merupakan yang akan kami kaji)," kata Tim Cook.

Ia juga meyakini Indonesia memiliki kunci bagi sebuah negara berjalan baik untuk masa depan yang cerah.

"I love Indonesia. I love the feel here, the culture. I love the youth, the vibrancy, the dynamism of the local environment. And so I see all the key ingredients for a country that is doing well today that will do even better in the future. I think the future is very bright. (Saya cinta Indonesia. Saya senang berada di sini, kulturnya. Saya mencintai jiwa muda, semangat, dinamis dari lingkungan sekitar. Dan juga saya melihat semua bahan baku utama dari negara ini yang berjalan dengan baik saat ini yang akan membawa kita lebih baik di masa depan. Saya piker masa depan sangat cerah)," lanjutnya.

Di kesempatan sama, Tim Cook juga menilai kemampuan investasi Indonesia baik dan ada banyak tempat untuk berinvestasi.

"I think the investment ability in Indonesia is endless. I think that theres a lot of great places to invest, and were investing, we believe in the country. (Saya pikir kemampuan investasi di Indonesia tidak akan berakhir. Saya pikir ada banyak tempat yang luar biasa untuk berinvestasi, kami telah investasi, kami percaya dengan negara," imbuhnya.

Saat ini, pihaknya telah membangun Apple Developer Academy. Setelah sebelumnya memiliki tiga akademi, mereka akan kembali membangunnya di Bali.

Baca Juga: 40% Orang Dewasa Menjalani Keseharian Tanpa Bertatap Muka dengan Orang Lain

Baca Juga: Daftar Kereta yang Mendapat Diskon Tiket 20% Program Khusus Mudik Belakangan

"We are opening fourth developer academy. We just announced it yesterday, this one will be in Bali. We couldn't be more excited how the three have already performed, graduating thousands of people and being able to create apps for the App Store that appeal not only domestically, but abroad as well. And so were very excited. (Kami akan membuka akademi pengembangan keempat. Kami baru saja mengumumkannya kemarin, yang satu ini akan berada di Bali. Kami tidak bisa lebih antusias bagaimana tiga lainnya telah menunjukkan performa, meluluskan ribuan orang dan mampu menciptakan aplikasi untuk App Store yang tidak hanya menarik secara domestik, tetapi juga luar negeri. Dan saya sangat antusias)," tandas Tim Cook.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI