Apple Sedang Garap iOS 16.2: Perbaikan Pada Fitur Crash Detection

Techverse.asia - Pembaruan iOS utama Apple berikutnya adalah iOS 16.2, yang akan memungkinkan pengguna mengirim laporan ke perusahaan ketika SOS Darurat dipicu secara tidak sengaja. Sebelumnya Apple telah merilis iOS 16.1 belum lama ini.

Dengan rencana peluncuran iOS 16.2, bisa menjadi cara yang berguna untuk membagikan data kembali ke Apple jika fitur tersebut diaktifkan, katakanlah, setelah menaiki roller coaster.

Jajaran iPhone 14 menyertakan fitur deteksi tabrakan (crash detection) baru yang mengaktifkan SOS Darurat jika diyakini Anda mengalami kecelakaan mobil dan Anda tidak merespons. SOS darurat menghubungi layanan darurat dan dapat mengirim lokasi penggunanya ke kontak yang dipilih, sehingga memicunya secara otomatis setelah terjadi kecelakaan dapat sangat membantu. Ini memperingatkan responden tentang kecelakaan di Lincoln, Nebraska, pada awal bulan ini.

Tetapi fitur tersebut secara tidak sengaja memicu beberapa orang di roller coaster, seperti yang dilaporkan oleh The Wall Street Journal, yang mengarah ke panggilan 911 ketika sebenarnya tidak ada situasi darurat. Ini juga diaktifkan untuk satu orang setelah iPhone mereka terbang dari sepeda motor mereka, sementara pemiliknya baik-baik saja, keluarganya panik setelah menerima pesan bahwa dia mengalami kecelakaan.

Seorang juru bicara Apple yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada WSJ bahwa algoritma deteksi kecelakaannya divalidasi dengan lebih dari satu juta jam data dan mengemudi di dunia nyata dan mengatakan bahwa fitur deteksi kecelakaan "sangat akurat dalam mendeteksi kecelakaan parah." Fitur pelaporan baru ini, termasuk dalam beta pengembang iOS 16.2 pertama yang dirilis pada Selasa (25/10/2022), menunjukkan Apple terbuka untuk data dari pengguna iPhone 14 yang dapat membantunya menyempurnakan sistem deteksi kerusakannya. Jika kamu menggunakan iOS 16.2, maka kamu akan melihat permintaan pelaporan saat kamu membatalkan mode SOS Darurat.

Berdasarkan beta pengembang pertama ini, iOS 16.2 akan menjadi pembaruan besar. Selain permintaan pelaporan SOS Darurat yang baru, Apple menambahkan aplikasi papan tulis Freeform, arsitektur HomeKit yang diubah, dan di iPadOS 16.2 beta, Apple memperkenalkan kembali dukungan tampilan eksternal Stage Manager untuk iPad dengan chip M1.

Sebagaimana diketahui, reporter The Wall Street Journal (WSJ) @JoannaStern melalui cuitannya di Twitter pada 9 Oktober kemarin. Dalam cuitan yang bertulis "Sejak iPhone 14 mulai dijual, petugas 911 dekat taman hiburan King Island setidaknya telah menerima enam panggilan telepon yang saat diangkat muncul suara pemilik iPhone ini mengalami kecelakaan mobil.. tapi ternyata pemilik ponsel itu sedang naik roller coaster (di wahana tersebut)". Ia juga menyertakan sebuah video berdurasi 44 detik.

Adapun isi percakapan dalam video tersebut yang berasal dari fitur crash detection pada iPhone 14 Pro sebagai berikut: "Pemilik ponsel iPhone ini mengalami kecelakaan mobil dan tidak merespons ponselnya. Lokasi kecelakaan yaitu Latitude 39.3411, Longitude -84.2689 dengan perkiraan radius pencarian sekitar 6 meter. Pesan ini akan diulang dalam 5 detik."

Dalam cuplikan suara itu terdengar suara orang yang berteriak karena sedang naik wahana roller coaster di King Island, bukan karena mengalami kecelakaan mobil.

Bulan lalu, Stern menguji fitur crash detection di Apple dalam eksperimen demolisi pada sebuah mobil yang didalamnya terdapat iPhone 14 dan hasilnya menunjukkan bahwa itu tidak sepenuhnya dapat diandalkan. Sementara Crash Detection baru-baru ini membantu mendeteksi dan memperingatkan pihak berwenang tentang kecelakaan fatal di Nebraska, fitur tersebut jelas memiliki kekurangan.

Stern mengatakan Warren County, tempat Kings Island berada, menerima enam panggilan darurat yang dipicu oleh wahana taman sejak iPhone 14 dirilis. Dia juga menunjukkan bahwa pengguna lain telah mengalami masalah serupa di taman hiburan di seluruh daerah di Amerika Serikat.