Di Tingkat Lokal, Begini Cara Pemkab Sleman Dorong UMKM Go Digital

Uli Febriarni
Sabtu 03 Desember 2022, 18:06 WIB
UMKM Go Digital / freepik

UMKM Go Digital / freepik

Pemerintah Kabupaten Sleman, dalam hal ini diinisiasi oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Sleman, menggelar Workshop dan Bimtek Digital Marketing serta Pembuatan Website, Sabtu (3/12/2022). Acara ini bertujuan untuk mendorong UMKM Sleman Go Digital.
 
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sleman Haris Martapa menjelaskan, kegiatan ini dihadiri oleh 200 pelaku UMKM se-Kabupaten Sleman. Sebanyak 200 UMKM tersebut sebelumnya telah mendapatkan pelatihan dari Dinas Koperasi dan UKM Sleman bekerjasama dengan koperasi Sasuka Online Indonesia, pada 16 sampai 19 November 2022 di The Alana Hotel.  
 
"Koperasi Sasuka ini merupakan satu-satunya koperasi milik kita yang sudah go nasional di bidang digitalisasi. Kemudian ditangani oleh anak-anak muda. Maka kami kolaborasi dengan Koperasi Sasuka, untuk membangun Sleman lewat digitalisasi terutama nanti untuk UMKM dan Koperasi," jelasnya, dalam sebuah keterangan tertulis.

Ia menambahkan, pihaknya juga telah membuatkan website untuk 200 UMKM peserta bimtek tersebut. Selanjutnya, UMKM tersebut juga akan dipandu serta didampingi oleh narasumber dan instruktur selama kurang lebih satu tahun ke depan. 

"Saat ini, UMKM Kabupaten Sleman yang bergerak lewat digitalisasi untuk penjualan ada 37.900 UMKM. Kalau dengan yang belum tercatat sudah mencapai angka sekitar 59.000, jadi hampir 60.000 UMKM," terangnya.
 
Sementara itu, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengaku menyambut baik serta mengapresiasi kegiatan tersebut.
 
Ia mendukung sekaligus mendorong upaya digitalisasi UMKM yang ada di Kabupaten Sleman. Menurut dia, dengan menerapkan sistem digital, maka akan semakin membuka peluang bagi UMKM untuk memperkenalkan serta mempromosikan produknya ke pasar yang lebih luas lagi.

"Kami juga sudah pasang WiFi gratis di seluruh padukuhan. Jadi semua wilayah di kabupaten Sleman sudah bisa mengakses internet," tuturnya.

Ia juga meminta para pelaku UMKM untuk selalu menjaga kualitas produk mereka. Mulai dari pengemasan, kualitas produk, strategi pemasaran yang baik. Khusus untuk bisnis makanan dan minuman, bisa terus mempertahankan rasa. Dengan begitu, produk UMKM diharapkan mampu bersaing di pasaran.

"Saya berharap setelah ikut bimtek ini, para peserta ini harus bisa membuat inovasi-inovasi baru, harus berani mencoba dan terus mencoba," pungkasnya.
 
Seperti kita ketahui, terkait upaya pengembangan kapasitas UMKM, di tingkat pemerintahan pusat kementerian linier juga melakukan hal serupa. Ini terlihat lewat artikel yang diunggah dalam laman kementerian terkait.
 
Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki mengatakan, percepatan digitalisasi UKM di Indonesia merupakan agenda pemerintah. Terkhusus Kementerian Koperasi dan UKM yang perlu menjadi perhatian semua pihak, termasuk perusahaan swasta dan masyarakat luas.
 
"Digitalisasi UMKM diharapkan berdampak tidak hanya pada peningkatan nilai transaksi UMKM, tetapi juga peningkatan kualitas produk dan brand yang sesuai dengan standar global," ujar Teten.

Belum lama ini, Meta (facebook Company) merilis sebuah studi bertajuk Laporan Kondisi Bisnis Kecil dan Menengah 2022. Sebuah riset yang menyurvei hampir 24.000 pelaku bisnis kecil dan menengah di 30 negara dan wilayah.

Di saat banyak pelaku usaha di Amerika Utara menghentikan bisnis mereka, mayoritas pelaku UKM di Asia Pasifik diketahui terlibat dalam beragam aktivitas yang menghasilkan pemasukan. Antara lain seperti mengikuti beragam pelatihan. Kabar baiknya, salah satu negara yang memimpin dalam hal ini adalah Indonesia (86%).

Survei tersebut juga memperlihatkan, sebanyak 22% pelaku UMKM di Indonesia yang beroperasi dan memanfaatkan aplikasi Facebook, melaporkan bahwa penjualan mereka lebih tinggi dibandingkan bulan yang sama pada tahun sebelumnya.

Angka yang ditunjukkan dalam survei ini, mengungkapkan bahwa para pelaku UMKM di Indonesia sebenarnya memiliki potensi besar untuk terus maju dan berkembang di ranah digital. 
Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)
Lifestyle12 Desember 2025, 17:21 WIB

ASICS Hadirkan Sepatu Padel Sonicsmash FF, Ringan dan Terasa Lebih Lincah

Sepatu padel baru tersebut untuk membuat kecepatan terasa mudah.
ASICS Sonicsmash FF adalah sepatu khusus untuk padel. (Sumber: ASICS)
Techno12 Desember 2025, 15:16 WIB

Jenius x Zurich Luncurkan 2 Proteksi Perjalanan untuk Liburan yang Aman

Jenius adalah aplikasi perbankan digital.
Dua produk proteksi hasil kolaborasi Jenius x Zurich. (Sumber: Jenius)
Startup12 Desember 2025, 15:03 WIB

TransTRACK Raih Halal Logistics Excellence Award

Penghargaan ini didapat dari Halal Development Corporation Berhard pada World Halal Excellence Awards 2024 di Johor, Malaysia.
CEO TransTrack Anggie Meisesari saat menerima Halal Logistics Excellence Award. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 14:50 WIB

Samsung Galaxy Watch Mendukung Pembayaran QRIS Tap di Aplikasi myBCA

QRIS Tap myBCA hadi di Samsung Galaxy Watch, bertransaksi kian praktis.
Transaksi pakai QRIS Tap myBCA kini bisa dilakukan langsung dari pergelangan tangan. (Sumber: Samsung)
Automotive12 Desember 2025, 14:08 WIB

Kawasaki Z1100 ABS MY2026 Dipasarkan di Indonesia, Harga Hampir Rp400 Juta

Performanya semakin buas dan agresif.
Kawasaki Z1100 ABS MY2026. (Sumber: Kawasaki)
Startup11 Desember 2025, 19:20 WIB

MDI Portofolio Impact Report 2025: 8 Startup Diklaim Beri Dampak Nyata

MDI Ventures melihat laporan-laporan ini bukan sekadar dokumen tahunan, tetapi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan.
MDI Ventures.
Techno11 Desember 2025, 18:15 WIB

Pebble Hadirkan Index 01: Cincin Pintar untuk Merekam Pikiran

Tangkap ide-ide terbaikmu sebelum ide-ide itu hilang begitu saja.
Pebble Index 01. (Sumber: Pebble)