Bootcamp IndoBisa 2024 Memasuki 2 Tahap Akhir, Bantu Siapkan Startup Bertemu Investor

Rahmat Jiwandono
Jumat 04 Oktober 2024, 17:52 WIB
Peserta bootcamp IndoBisa 2024 di Kota Bekasi, Jawa Barat. (Sumber: Kemenparekraf)

Peserta bootcamp IndoBisa 2024 di Kota Bekasi, Jawa Barat. (Sumber: Kemenparekraf)

Techverse.asia - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) punya program Indonesia Business Startup Matchmaking (IndoBisa 2024) yang sudah bergulir sejak Juni tahun ini. Ya, sekarang IndoBisa 2024 telah memasuki tahap ketiga dan keempat.

Dua tahapan tersebut itu pun telah terlaksana dalam jangka waktu yang bersamaan pada 2-4 Oktober 2024, yang berlokasi di Hotel Harris Summarecon, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Kisah Startup Gotong Royong Digital Kitabisa Ekspansi ke Sektor Asuransi

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Rizki Handayani menyatakan bahwa di program IndoBisa 2024 telah menetapkan sebanyak 30 perusahaan rintisan (startup) yang menjadi finalis dan akan melaju ke tahap ketiga yaitu Fundraising Bootcamp and Mentoring.

"Sebelum meneruskan ke tahap keempat yakni Pitching Day," kata Rizki dalam siaran persnya kami kutip pada Jumat (4/10/2024).

Adapun untuk pelaksanaan Fundraising Bootcamp and Mentoring bakal diisi oleh para narasumber yang berkompeten dan tentunya ahli di bidang startup serta investasi. Setelah itu, ujarnya, para finalis tersebut akan memperoleh mentoring dari para mentor yang mumpuni.

Baca Juga: Pink Floyd Menjual Hak Musik ke Sony Seharga Rp6 Triliun Lebih, Ada Apa?

"Pelaksanaan mentoring ini dilakukan untuk membantu para finalis startup guna mengevaluasi kesiapannya dalam memulai proses fundraising (pengumpulan dana). Ada beberapa hal yang akan menjadi fokus dari mentor ialah menilai investment deck, financial modeling, dan financial evolution," jelasnya.

Menurut dia, dengan terlaksananya proses mentoring serta evaluasi bertujuan supaya setiap finalis IndoBisa 2024 dapat lebih memahami kesiapan investasi. Dengan cara memperbaiki strategi dan tahu startegi ketika berhadapan dengan pemodal, hingga mendapatkan investasi.

"Kesiapan investasi tersebut adalah salah satu hal yang penting, bahkan sangat ditekankan dalam program IndoBisa 2024," katanya.

Baca Juga: Casio Perkenalkan G-SHOCK Analog Baru, Jam Tangan Chronograph dan Bezel Oktagonal

Bagi perusahaan rintisan yang memiliki model bisnis yang solid, akan punya peluang lebih besar untuk memperoleh permodalan. Oleh karenanya, para finalis akan dibimbing langsung oleh para ahli yang berpengalaman di dunia investasi serta modal ventura (venture capital) guna membantu mereka menyiapkan diri dengan maksimal.

Selanjutnya, Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf Anggara Hayun Anujuprana menyampaikan, para mentor yang akan memberi bimbingan kepada para finalis IndoBisa 2024 terdiri atas Vice President Investment of Living Lab Ventures Edmund Caruli, Head of Investment Genesia Ventures Elsha E. Kwee, dan Head of Invesment BRI Ventures Bima Setiaji.

"Lewat bootcamp ini, kami berharap para peserta siap (untuk) dipertemukan dengan perusahaan modal ventura. Bootcamp Indobisa 2024 juga diharapkan dapat menambah jejaring, meningkatkan pengembangan ide bisnis, hingga peluang kolaborasi antar startup," ujar Hayun.

Tujuan serta maksud dari diselenggarakannya bootcamp IndoBisa 2024 ialah sebagai wadah bagi perusahaan startup berbagi pengalaman, belajar dari mentor, hingga memperluas jaringan dengan investor serta pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif lainnya.

Baca Juga: GoTo Group Hadirkan Program Associate Product Manager Bootcamp, Bakal Jadi Karyawan

Seperti diketahui, IndoBisa 2024 adalah platform yang disediakan oleh pemerintah untuk menghubungkan perusahaan-perusahaan startup lokal dengan investor, mentor, hingga pemangku kepentingan terkait dalam ekosistem bisnis. "Kami berharap program ini bisa melahirkan startup bisnis yang berkelanjutan," ungkap Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno.

Program kolaborasi Kemenparekraf dengan Asosiasi Modal Ventura Indonesia (Amvesindo) tersebut hadir dengan tujuan untuk memperkuat ekosistem perusahaan rintisan di dalam negeri.

Menurut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2019 itu, penguatan ekosistem startup di Indonesia sangat penting dan menjanjikan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia di mana tercatat ada 2.562 perusahaan startup.

"Kami optimistis dan berpikiran positif, tapi pada suatu saat nanti lapangan pekerjaan yang berkualitas, lingkungan hidup yang berkelanjutan, maupun akses terhadap pendidikan serta kesehatan yang baik akan disolusikan oleh para startup tersebut," katanya.

Baca Juga: Startup Studio Indonesia Batch 8 Resmi Dimulai, Ini 17 Startup Terpilih

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno25 April 2025, 20:09 WIB

Audio-Techinca Hotaru: Pemutar Piringan Hitam Senilai Ratusan Juta yang Bisa Melayang dan Bersinar

Turntable ini hanya akan diproduksi sebanyak seribu unit.
Turntable Audio-Technica Hotaru bersinar dalam beberapa mode dan palet warna yang berbeda. (Sumber: Audio-Technica)
Techno25 April 2025, 19:41 WIB

Motorola Luncurkan Smartwatch Pertamanya: Moto Watch Fit

Daya tahan baterai selama 16 hari kedengarannya mengesankan.
Motorola Moto Watch Fit. (Sumber: Motorola)
Techno25 April 2025, 19:16 WIB

Rayban x Meta Hadirkan Fitur-fitur Anyar, Terjemahan Langsung dan AI

Konsumen juga dapat memesannya dalam beberapa pilihan warna baru.
Kacamata pintar Rayban Meta.
Techno25 April 2025, 18:37 WIB

Data Dekarbonisasi 2025: Butuh Keseimbangan antara Biaya dan Emisi Karbon

Laporan Seagate terbaru mendesak ekosistem pusat data untuk beralih dari upaya yang terfragmentasi ke pendekatan keberlanjutan terpadu.
Laporan dekarbonisasi data 2025. (Sumber: istimewa)
Techno25 April 2025, 18:06 WIB

Dukung Atlet, TikTok Menjadi Official Platform untuk Tim Indonesia

Kolaborasi ini akan berlaku untuk satu tahun ke depan.
TikTok dukung prestasi atlet nasional Indonesia. (Sumber: istimewa)
Techno25 April 2025, 16:23 WIB

Headphone Nirkabel Px7 S3 dari Bowers & Wilkins, Punya Teknologi ANC Terbaru

Mereka juga menawarkan unit penggerak yang direkayasa ulang dan bentuk yang lebih ramping.
Bowers & Wilkins Px7 S3. (Sumber: Bowers & Wilkins)
Techno25 April 2025, 15:41 WIB

OnePlus 13T Dilansir di China, Cek Spek Lengkap dan Harganya

OnePlus 13T memiliki kapasitas baterai besar.
OnePlus 13T. (Sumber: OnePlus)
Techno25 April 2025, 14:36 WIB

Persaingan AI di China Ketat, Tencent Masih Perangkat Teratas

Xiaomi hingga Lenovo naik daun, JD.com tersandung.
China. (Sumber: istockphoto)
Hobby24 April 2025, 21:13 WIB

Delta Force Mobile Version dan Season Eclipse Vigil Resmi Rilis

Hadiah pra-registrasi baru telah dibuka dan menanti para pemain.
Gim Delta Force Mobile sudah resmi diluncurkan. (Sumber: istimewa)
Startup24 April 2025, 21:01 WIB

Laporan Tracxn: Pendanaan Startup D2C di Asia Tenggara Naik 208% pada 2024

Nominal investasinya sendiri mencapai US$32,5 juta atau setara dengan Rp547,1 miliar.
Ilustrasi pendanaan startup. (Sumber: freepik)