Fitur 'tiket Green' dari tiket.com, Respon Tingginya Kesadaran Green Tourism

Uli Febriarni
Sabtu 27 April 2024, 14:42 WIB
tiket Green (Sumber: tiket.com)

tiket Green (Sumber: tiket.com)

Lonjakan pariwisata global telah menimbulkan tantangan lingkungan yang signifikan, mulai dari emisi karbon hingga polusi plastik. Sebagai tanggapannya, konsep perjalanan ramah lingkungan (green travel) telah muncul, memberikan jalan menuju petualangan berkelanjutan yang bermanfaat bagi lingkungan dan wisatawan.

Kesadaran menjaga lingkungan juga semakin tinggi di kalangan masyarakat, tak terkecuali para wisatawan. Hal itu menumbuhkan tren berwisata dengan konsep green tourism.

Baca Juga: Bijak Bermedia Sosial, Jangan Sampai Ada Galih Loss Berikutnya

Untuk mendukung konsep pariwisata tersebut, tiket.com sebagai online travel agent (OTA) pertama di Indonesia, hadir dengan fitur terbaru bernama tiket Green. Mengutip laman tiket.com, fitur ini mengkurasi pilihan akomodasi yang mengusung konsep keberlanjutan atau sustainability.

Co-Founder & Chief Marketing Officer tiket.com, Gaery Undarsa, mengatakan bahwa industri pariwisata tanah air semakin memperhatikan konsep pariwisata berkelanjutan. Hal itu dilakukan dalam menghadapi peningkatan kesadaran akan pentingnya gaya hidup ramah lingkungan,.

Fitur tiket Green merupakan inovasi terbaru dari tiket.com untuk memberikan akses kepada konsumen, dalam memilih akomodasi yang sudah mengutamakan praktik ramah lingkungan.

"Kehadiran tiket Green sejalan dengan komitmen perusahaan, untuk memberikan kemudahan kepada konsumen, dalam merencanakan perjalanan dan petualangan yang lebih berkelanjutan," kata dia, seperti dilansir lewat Katadata, pada Sabtu (27/4/2024).

Baca Juga: Internet Indonesia Lambat, Begini Kata Kominfo

Baca Juga: PLans: Aplikasi Pemantau Kesehatan Reproduksi Perempuan, Pengguna Bisa Terhubung dengan Layanan Kesehatan

tiket.com mengajak sobat tiket untuk ambil peran dan memulai dengan langkah-langkah kecil, untuk mendukung perjalanan wisata yang lebih bertanggung jawab.

Ia menyebut, hingga saat ini, tiket.com telah menyediakan lebih dari 5.400 pilihan akomodasi di seluruh dunia, termasuk 700 pilihan akomodasi di Indonesia dan Asia Tenggara yang menerapkan sustainable tourism.

Di Indonesia, beberapa daerah wisata di Indonesia, seperti Bali, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat juga dikenal luas dengan beragam opsi akomodasinya yang ramah lingkungan.

SVP of Accomodation tiket.com, Cisyelya Bunyamin, menjelaskan fitur tiket Green memiliki kriteria dan indikator khusus, untuk memastikan mitra akomodasi dapat memenuhi standar berkelanjutan.

Kriteria tiket Green melihat bagaimana sebuah properti mengelola makanan dan minuman yang efisien, melakukan pemanfaatan dan konservasi air, upaya penghematan energi dan pengoptimalan sumber energi, menciptakan ruangan hijau, pengelolaan limbah dan daur ulang, hingga kesadaran mempromosikan upaya keberlanjutan dan pemberdayaan sumber daya lokal.

Baca Juga: Taman Hiburan Peppa Pig akan Dibangun di China, Dibuka pada 2027

Hasil survei dalam Outlook Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2023/2024 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf) mendapati, sebanyak 56,76% pakar memprediksi pariwisata berkelanjutan sebagai salah satu tren pariwisata pada 2023-2024.

Chief Executive Officer Archipelago International, John Flood, menilai fitur tiket Green dapat membuka pintu bagi masyarakat untuk lebih memahami opsi-opsi akomodasi berkelanjutan yang ditawarkan dengan fasilitas terbaik.

Baca Juga: The Death of Slim Shady Bakal Jadi Album Eminem yang ke-12

"Selain itu, memberi kesempatan yang sama bagi semua orang untuk ikut berkontribusi dalam menerapkan praktik green travel dengan lebih maksimal," ujar dia.

Sementara di laman perusahaan disebutkan, untuk memastikan mitra akomodasi memenuhi standar akomodasi pariwisata berkelanjutan, berikut ini kriteria dan indikator khusus yang diberlakukan tiket Green:

  • Governance & Campaign: Membangun dan memperkuat mekanisme tata kelola dalam akomodasi dan melakukan kampanye keberlanjutan yang berdampak,

  • Resource Conservation & Monitoring: Mengevaluasi dan meningkatkan praktik konservasi dan pemantauan sumber daya dalam akomodasi ramah lingkungan,

  • Effective Waste Management: Mengelola limbah dan melakukan strategi daur ulang,

  • Empowering Local People: Menyelaraskan operasional akomodasi ramah lingkungan dengan kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat lokal,

  • Nurturing Environment & Culture: Mengevaluasi dan meningkatkan dampak akomodasi ramah lingkungan terhadap lingkungan sekitar dan masyarakat lokal.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno09 Mei 2024, 18:23 WIB

Bluesky Berencana Menambahkan Fitur DM

Selain itu, media sosial yang didirikan oleh Jack Dorsey ini diperkuat dengan fitur Peningkatan Umpan Kustom dan Anti Pelecehan
(ilustrasi) Bluesky berencana merilis fitur DM bagi pengguna (Sumber: Bluesky)
Lifestyle09 Mei 2024, 17:54 WIB

Memodifikasi Kebaya Harus Tetap Selaraskan Estetika dan Sejarah

Esensi kebaya sebagai pakaian yang bersejarah dan membawa makna mulia, harus dijaga dan dipertahankan pada desain kebaya modifikasi
(ilustrasi) kebaya yang digunakan dalam tradisi berpakaian di Indonesia (Sumber: Instagram @myrnamyura)
Techno09 Mei 2024, 15:55 WIB

Fitur Baru ChatGPT Bakal Jadi Saingan Google Search?

Fitur baru ChatGPT yang bertenaga AI dari OpenAI tersebut, membantu pengguna menemukan informasi spesifik dan disertai kutipan sumber.
Fitur pencarian di ChatGPT (Sumber: OpenAI)
Lifestyle09 Mei 2024, 15:23 WIB

UMKM Specialty Coffee dari Bandung 'Gravfarm' Ikut Expo di Amerika Serikat

UMKM asal Bandung tersebut lolos tahap kurasi yang dilaksanakan BRI dalam Specialty Coffee Expo 2024
BRI berangkatkan UMKM Kopi Bandung ‘Gravfarm’ Ikuti Expo di Amerika Serikat (Sumber: BRI)
Techno09 Mei 2024, 14:53 WIB

Kementerian Kesehatan Gandeng Google Cloud, Dukung Inovasi AI pada Layanan Kesehatan

Kolaborasi ini mendukung pengembangan inovasi AI Generatif, disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap layanan kesehatan.
(ilustrasi) Google Cloud (Sumber: Google)
Startup08 Mei 2024, 18:59 WIB

Satu Lagi Pemain NBA Terjun Jadi Investor Startup, Kyle Kuzma

Kyle Kuzma saat ini telah menjadi seorang angle investor sekaligus penasihat di sebuah perusahaan dana ventura.
Pemain NBA Kyle Kuzma bergabung dengan Scrum Ventures (Sumber: NBA Maniacs)
Startup08 Mei 2024, 18:34 WIB

Runchise Raih Pendanaan, Berniat Ekspansi dan Memperkuat Branding

Dengan pendanaan senilai US$1 Juta ini, fokus utama perusahaan tetap pada kemajuan teknologi dan inovasi untuk meningkatkan profitabilitas restoran
Startup Runchise baru saja meraih pendanaan US$1 juta (Sumber: East Ventures)
Techno08 Mei 2024, 17:57 WIB

Perkuat Kepemimpinan dalam Teknologi Kesehatan, Samsung Mengakuisisi Sonio

Akuisisi ini bertujuan untuk memperkuat kepemimpinan perusahaan dalam peralatan medis mutakhir
Salah satu perangkat medis yang diproduksi Sonio (Sumber: Sonio)
Techno08 Mei 2024, 17:51 WIB

Terancam Diblokir, TikTok Resmi Gugat Pemerintah Amerika Serikat

TikTok menggugat pemerintah AS atas undang-undang yang dapat melarang aplikasi tersebut.
Ilustrasi TikTok. (Sumber: null)
Techno08 Mei 2024, 17:39 WIB

Realme C65 Hadirkan Teknologi Rainwater Smart Touch dan IP54, Dapat Dioperasikan Walau dalam Keadaan Basah

Tetap lancar menjawab pesan sampai scrolling media sosial dengan Realme C65 berkat kedua teknologi tersebut.
Realme C65 memiliki fitur Rainwater Smart Touch. (Sumber: Realme)