Disuntik Dana dari Investor Amerika, Startup Konstruksi Gravel Incar Proyek Ini

Uli Febriarni
Selasa 05 Desember 2023, 13:27 WIB
startup konstruksi Gravel (Sumber: Gravel)

startup konstruksi Gravel (Sumber: Gravel)

Baca Juga: Cara Mengaktifkan Fitur Ramah Buta Warna di Aplikasi GoTo

Startup teknologi konstruksi atau properti (proptech) Indonesia, Gravel, meraih pendanaan senilai US$ 14 juta atau sekitar Rp216 miliar.

Startup ini menyebut, investasi itu diperoleh dari investor Amerika seperti New Enterprise Associates (NEA), Co-Founder Marvell Technology Group Weili Dai, Executive Chairman Cadence Design System dan Chairman Walden International Lip-Bu Tan. Investor lain yang berpartisipasi yakni SMDV dan East Ventures.

Co-Founder dan Chairman Gravel, Nicholas Sutardja, mengatakan bahwa pendanaan ini akan dialokasikan oleh startup untuk memperkuat posisi perusahaannya, salah satunya memperluas eksistensi di sektor teknologi konstruksi global.

Menurut dia, visi, misi dan inovasi Gravel tidak semata merevolusi industri, tetapi juga meningkatkan kehidupan pekerja konstruksi di seluruh Indonesia.

"Ada misi dengan dampak sosial yang tinggi, di mana Indonesia hanyalah permulaan, karena dampaknya dapat menyebar secara global," kata dia, dalam pernyataan resmi dikutip Senin (5/12/2023).

Ia optimistis, solusi teknologi yang ditawarkan mampu diimplementasikan secara global. DIlansir dari Katadata, Gravel juga mengincar proyek pembangunan Ibu Kota Nasional (IKN).

Baca Juga: Cara Mudah Menikmati Banyak Konten WeTV VIP Mobile Tanpa Biaya Tambahan

Baca Juga: Yamaha Mio M3 125 Tawarkan 4 Warna Baru, Segini Harganya

Perjalanan startup Gravel dimulai 2019, Gravel hadir sebagai aplikasi yang menghubungkan pelanggan dengan pekerja konstruksi yang dibutuhkan untuk membangun fasilitas.

Dalam kurun waktu 2020 hingga 2022, Gravel mampu mengantongi pertumbuhan signifikan sebesar 45 kali.

logo aplikasi Gravel (Sumber: Gravel)

Startup konstruksi ini secara perlahan menggelar lebih dari 6.000 proyek di 20 provinsi, seperti LRT Jabodebek, Jakarta International Stadium atau JIS, RS Pelni, Theater IMAX Keong Mas. Kini mereka telah memiliki 1,7 juta pekerja di platformnya.

Laman perusahaan mengungkap, Gravel setidaknya ada empat produk utama yang ditawarkan kepada pelanggan, yakni Gravel Harian (penyedia pekerja konstruksi), Gravel Borongan (jasa pemborong bangunan), Gravel Maintenance (layanan perbaikan dan perawatan bangunan), Gravel Material (penyedia solusi belanja bahan bangunan secara online).

Gravel menyebut telah serta berkontribusi dalam lebih dari 6.000 proyek konstruksi di 20 provinsi di Indonesia.

Seiring waktu, Gravel memperluas layanannya dengan menyediakan jasa konstruksi yang terintegrasi. Sehingga, teknologi Gravel tak hanya menghubungkan pelanggan dengan tukang berkualitas, melainkan juga membuka akses untuk mendapatkan peralatan konstruksi, bahan bangunan, dan tim yang ahli.

Baca Juga: Itel S23 Plus Punya Fitur GPT Aviana, Harganya Mulai dari Rp2 Jutaan

Baca Juga: HTC Vive Ultimate Tracker: Punya Kamera Guna Meningkatkan Pelacakan Seluruh Tubuh

Co-Founder dan Co-Chief Executive Officer Gravel, Georgi Ferdwindra Putra, menuturkan bahwa agar dapat melayani kebutuhan konsumen, startup konstruksi Gravel didukung oleh pengembangan teknologi terkini.

"Kekuatan leadership dan inovasi Gravel, mampu memperluas cakupan layanan kami dalam proses konstruksi secara holistik," ungkapnya.

Dalam mendorong kemajuan teknologi di sektor konstruksi, mereka mengoptimalkan smart matching technology atau Personalized Job Feed.

Perusahaan mengeklaim, teknologi tersebut bisa mempersingkat durasi pencarian pekerja konstruksi dari dua pekan menjadi hitungan menit.

"Ke depannya, Gravel akan meluncurkan model prediktif yang dirancang untuk memantau perkembangan proyek secara efisien," demikian dijelaskan oleh Georgi.

Sementara itu diketahui, selain Gravel, startup konstruksi yang berasal dari Indonesia antara lain:

Amoda,

Kabina,

GoCement,

Tokban,

RenovAsik,

Autoconz.

Baca Juga: TikTok Mulai Kerjakan Pusat Data di Norwegia, Janji Akan Investasi Ratusan Triliun

Baca Juga: Simak Kebaikan Yoghurt untuk Kesehatan Mental

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)