Netflix Merestrukturisasi Unit Film: Lebih Sedikit Film Orisinal dan Lebih Sedikit Pegawai (PHK)

Uli Febriarni
Sabtu 01 April 2023, 22:32 WIB
Ilustrasi menonton di Netflix

Ilustrasi menonton di Netflix

Netflix sekarang bersiap untuk merilis lebih sedikit film. Biasanya, mereka setidaknya merilis satu film dalam sepekan selama dua tahun terakhir. Ternyata, platform streaming 'merah' ini merencanakan restrukturisasi divisi film mereka.

Seperti umumnya perusahaan lain, restrukturisasi juga akan berarti pemutusan hubungan kerja (PHK). Dan benar saja, restrukturisasi di Netflix ditandai dengan kepergian eksekutif Lisa Nishimura dan Wakil Presiden Film Ian Bricke.

Lewat laporan Bloomberg, diketahui bahwa Netflix Inc. Lisa Nishimura adalah orang yang memimpin Netflix di kanal standup comedy dan dokumenter orisinal, Nishimura akan pergi setelah lebih dari 15 tahun bekerja di perusahaan tersebut. Dia saat ini bertanggung jawab atas film dokumenter dan film beranggaran kecil.

Dengan manajemen penggabungan seperti dijelaskan di atas, maka Netflix berharap bisa mengurangi keluaran. Restrukturisasi akan membantu memusatkan pengambilan keputusan, kata perusahaan itu, dikutip dari Fox Business, Sabtu (1/4/2023).

Kepala Film Scott Stuber berterima kasih kepada mereka berdua, atas kontribusi mereka telah turut menjadikan Netflix studio film kelas dunia. Stuber berharap yang terbaik untuk masa depan mereka. 

Stuber menyebut Nishimura sebagai 'seorang juara untuk inklusi di dalam dan di luar layar'. Nishimura telah mengerjakan beberapa judul Netflix yang paling populer, termasuk Making a Murderer, Power of the Dog, dan Tiger King.

Sementara kepada Bricke, Stuber berterima kasih atas karyanya pada inisiatif pembuat film yang baru muncul. Bricke memainkan peran besar dalam dominasi Netflix di ruang rom-com, saat dia memelopori judul-judul terkenal seperti The Kissing Booth, Set It Up, dan To All the Boys I've Loved Before.

Layanan streaming ini telah merilis lebih banyak film orisinal daripada perusahaan Hollywood lainnya, memproduksi lebih dari 50 proyek setahun.

Mengurangi rilis film dalam setahun, seperti yang mereka rencanakan ini, ditujukan untuk menghasilkan lebih banyak judul berkualitas tinggi.

Beberapa film Netflix diketahui telah memenangkan Oscar, seperti All Quiet on the Western Front, yang memenangkan film internasional terbaik tahun ini.

Netflix membuat banyak divisi yang bertanggung jawab atas film dengan harga berbeda.

Grup film independen membuat film beranggaran lebih kecil sekitar $30 juta atau kurang. Kelompok lain membuat film dengan anggaran menengah antara $30 juta hingga $80 juta. Meski di dalam perusahaan itu ada unit untuk film beranggaran lebih besar juga.

Unit-unit tersebut pada dasarnya beroperasi secara independen, dengan para eksekutif membuat film tanpa berkonsultasi dengan atasan mereka.

Stuber sekarang memusatkan lebih banyak keputusan dan mencoba mengajak lebih banyak eksekutifnya untuk berkolaborasi.

Sementara itu, kepada Techcrunch, Netflix memberi tahu bahwa perubahan ini dibuat untuk menyederhanakan struktur dan menyiapkan fase pertumbuhan selanjutnya. Tetapi perusahaan menolak berkomentar, tentang berapa banyak orang yang dilepaskan.

Tampaknya perubahan ini telah diterapkan. Karena laporan tersebut muncul, ketika Netflix baru-baru ini mengungkapkan jajaran film orisinal mereka untuk tahun 2023, terdiri dari 49 judul. Sebagai perbandingan, perusahaan memiliki 85 film asli dalam jajarannya tahun lalu.

Untuk konteksnya, Netflix orisinal mengacu pada konten yang telah diproduksi sendiri dan konten yang hak distribusinya dimilikinya. 

Beberapa PHK terjadi setelah Netflix melakukan serangkaian pemutusan hubungan kerja tahun lalu. Pada Mei 2022, perusahaan memberhentikan sekitar 150 staf. Sebulan setelah itu, perusahaan memberhentikan 300 orang lagi, yang mewakili 3% dari tenaga kerjanya saat itu. Netflix kemudian memberhentikan 30 karyawan lainnya pada September 2022 yang merupakan bagian dari departemen animasinya. Tak selesai di sana, Netflix juga memberhentikan 25 orang staf editorial hanya lima bulan setelah meluncurkan publikasi Tudum internal.

Awal tahun ini, Netflix membual kepada pemegang saham bahwa mereka telah berhasil meningkatkan inisiatif pemrograman orisinalnya selama satu dekade.

"Sekarang telah memasuki satu dekade dalam inisiatif pemrograman asli kami dan telah berhasil meningkatkannya, kami telah melewati fase paling padat uang dari pembangunan ini," tulis perusahaan kepada pemegang saham.

Perusahaan juga yakin akan menghasilkan arus kas bebas tahunan yang positif dan berkelanjutan ke depan. Netflix dijadwalkan untuk melaporkan hasil keuangan Q1 2023 pada 18 April.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno18 Desember 2025, 13:24 WIB

Sharp Aquos R10 dan Sense 10 Resmi Dipasarkan di Indonesia, Segini Harganya

Sharp Perluas Lini Smartphone Premium Lewat AQUOS Sense 10 dan AQUOS R10.
Sharp memperkenalkan smartphone Aquos R10 dan Sense 10. (Sumber: Sharp Indonesia)
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)