Techverse.asia - Pop Mart awal bulan ini resmi membuka gerai pertama mereka di Pulau Bali, tepatnya ada di samping lokasi populer Pantai Kuta, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung. Enggak cuma debut Pop Mart di Pulau Dewata, tapi gerai tersebut juga tematik Labubu pertama di daerah ini.
Bali sendiri sudah lama dikenal mampu menarik jutaan pelancong asing setiap tahun. Peresmian gerai Pop Mart di Bali ini membawa gaya hidup atau lifestyle anyar di surga tropis ini. Dengan memadukan budaya lokal, gerai ini pun menjadi lokasi ikonik yang baru bagi penggemar budaya pop.
Gerai di Bali tersebut adalah gerai ketujuh Pop Mart di Indonesia, mencerminkan ekspansi yang tumbuh pesat Pop Mart di pasar setempat. Sebagai gerai tematik Labubu pertama di Bali, karakter populer itu juga menjadi 'duta' bagi Pulau Dewata dengan memakai busana khas pantai.
Baca Juga: Pop Mart Christmas Town Hadir di Gandaria City, Buka Selama 50 Hari
Di dalam gerai, terdapat spot foto khusus juga telah disediakan, menampilkan Labubu yang sedang bersantai di pinggir pantai dengan kacamata serta topi jerami sembari menikmati momen yoga - mengajak pengunjung global berimajinasi dan berburu harta karun dengan menemukan benda-benda seni.
Dengan letaknya yang strategis menghadap Pantai Kuta, desain gerai ini dihiasi oleh unsur-unsur tropis tropis dan keindahan alam setempat. Selain tampilan interior yang penuh dengan kehangatan dan berbahan kayu, lantai gerai ini juga punya tekstur seperti ombak dan pasir pantai.
Pilar-pilar yang mirip pohon berbentuk melengkung yang terinspirasi oleh arsitektur khas Bali, sedangkan dinding bertekstur batu menghadirkan nunasa resor tepi pantai yang tenteram sehingga merealisasikan sebuah gerai ritel yang unik bergaya Bali.
Baca Juga: Penyebab Rendahnya Penerimaan Vaksin HPV di Indonesia
Bali dikunjungi sekitar 10 juta wisatawan setiap tahunnya, sehingga kehadiran Pop Mart diharapkan bisa menjadi gerai suvenir 'baru' di Pulau Seribu Pura tersebut. "Bali merupakan salah satu destinasi wisata ternama di dunia. Kami senang bisa membuka gerai ritel yang menampilkan unsur-unsur budaya lokal di Bali," terang juru bicara Pop Mart.
Mereka berharap Pop Mart dapat menjadi merek favorit para wisatawan yang meluangkan waktu untuk berlibur di Bali, serta turut menghadirkan produk-produk lisensi resminya bagi para wisatawan maupun warga lokal.
Sebagai kekuatan ekonomi terbesar di wilayah Asia Tenggara, Indonesia sendiri punya potensi masif di sektor ritel. Beragam produk gaya hidup yang trendi juga sangat menarik minat para konsumen anak muda. Indonesia adalah salah satu market utama bagi Pop Mart di Asia Tenggara.
Baca Juga: Hoka Resmi Buka Toko Pertamanya di Indonesia, Berlokasi di Icon Bali Mall
Pada Juli 2024, Pop Mart pun telah membuka gerai pertama mereka di Tanah Air yang berada di pusat perbelanjaan Gandaria City Jakarta. Ini adalah gerai ke-100 Pop Mart di pasar luar negeri. Selain itu, Pop Mart sekarang menjadi lokasi kultural baru yang melambangkan pertukaran budaya.
Melalui produk-produk lisensi resmi, Pop Mart menawarkan suvenir menarik di kota-kota wisata di seluruh dunia. Pop Mart menduduki lokasi-lokasi yang strategis, seperti Shanghai, China dan Ba Hills di Vietnam. Juga di pusat-pusat transportasi penting, seperti Bandara Changi di Singapura.
Adapun rencana ekspansi perusahaan selanjutnya ialah di Bandara Narita, Jepang, dan lokasi-lokasi lain. Gerai-gerai mereka yang terletak di sejumlah tujuan wisata dan lokasi strategis terus menarik pengunjung global, bahkan menjadi tujuan anyar.
Ke depannya, perusahaan asal China ini akan mengembangkan brand Pop Mart di sejumlah lokasi utama melalui gerai-gerai tematis dan unik. Pop Mart ingin mewujudkan berbagai pengalaman belanja dan menyebarluaskan budaya pop kepada beragam konsumen di seluruh dunia.
