Berkat Desakan Fans K-pop, Hyundai Resmi Batal Beli Aluminium dari Adaro

Rahmat Jiwandono
Rabu 03 April 2024, 12:04 WIB
Ilustrasi fans k-pop. (Sumber: freepik)

Ilustrasi fans k-pop. (Sumber: freepik)

Techverse.asia - Hyundai Motor Company mengumumkan mundur dari kesepakatan Memorandum of Understanding (MoU) pembelian aluminium dari proyek smelter Adaro Minerals di Kalimantan Utara, Indonesia. Proyek pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) aluminium anak usaha Adaro, perusahaan tambang terbesar kedua di Indonesia, tersebut menggunakan PLTU batu bara sebagai sumber energinya.

Pernyataan Hyundai muncul satu tahun setelah Kpop4Planet, platform yang digerakkan oleh penggemar K-pop, meluncurkan kampanye 'Hyundai, Drop Coal' pada Maret 2023.

Lebih dari 11 ribu fans K-pop menandatangani petisi yang mendesak Hyundai untuk mundur dari kesepakatan dengan Adaro dan memperoleh pengadaan bahan baku kendaraan listrik yang dihasilkan dari pabrik bertenaga energi terbarukan, terutama energi surya dan angin.

"Menyusul telah berakhirnya MoU (dengan Adaro) pada akhir 2023, kedua perusahaan sepakat untuk tidak memperbaruinya dan mencari peluang lain secara mandiri. Hyundai Motor Company tetap teguh menjalankan pengadaan bahan baku yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, guna memastikan transparansi dalam proses manufaktur kami," demikian pernyataan Hyundai melalui surat elektronik kami lansir, Rabu (3/4/2024).

Baca Juga: Hyundai Timeless Seoul dari Zepeto Hadir di Motorstudio Senayan Park Jakarta

Meski smelter Adaro merupakan bagian dari Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) di Kalimantan Utara, Adaro justru akan membangun unit baru 1,1 GW PLTU batu bara guna memproduksi aluminium di smelter.

Mengacu Market Forces, kelompok aktivis iklim yang fokus pada investor, PLTU ini diperkirakan menghasilkan hingga 5,2 juta ton setara CO2 setiap tahunnya. Jika Hyundai melanjutkan rencana pembelian aluminium sebesar 50-100 ribu ton per tahun dari smelter ini seperti disepakati dalam MoU, emisi scope 3 Hyundai akan meningkat 3-6 persen. Padahal, Hyundai telah menetapkan target untuk mencapai karbon netral pada 2045.

Campaigner Kpop4Planet, Nurul Sarifah menyatakan bahwa munculnya pernyataan Hyundai tersebut merupakan kemenangan dari ribuan penggemar K-pop yang berpartisipasi dalam kampanye 'Hyundai, Drop Coal'. Pasalnya, rencana perusahaan mobil asal Korea Selatan itu untuk memperoleh aluminium yang dihasilkan dengan listrik PLTU batu bara bertentangan dengan target iklim.

Kampanye Hyundai Drop Coal

"Kami, bersama penggemar K-pop yang peduli terhadap iklim dan masa depan kita semua, akan terus mengawasi langkah Hyundai dalam pengadaan bahan baku untuk melihat apakah perusahaan tetap berada pada jalur yang benar sesuai dengan komitmen netral karbonnya, juga untuk meningkatkan transparansi di seluruh rantai pengadaannya," ujarnya.

Baca Juga: Menjadi Bintang Besar K-pop, Jennie Blackpink Sempat Takut untuk Mengekspresikan Diri

Jika perusahaan ingin bisnisnya bertahan, menurutnya, aksi iklim harus terjadi sekarang. Menghentikan penggunaan batu bara dan beralih ke energi terbarukan, terutama surya dan angin, adalah satu-satunya pilihan untuk tetap memperoleh konsumen di masa mendatang.

Ketua Komunitas BTS ARMY Indonesia Amino, Shifra Lushka mengapresiasi solidaritas para fans BTS (ARMY) dalam mendukung masyarakat Indonesia, terutama warga Kalimantan Utara, dengan mendukung Kampanye 'Hyundai, Drop Coal'. Menurutnya, ARMY bekerja sama untuk menciptakan perubahan yang berarti dan dapat memastikan keberlanjutan dari planet ini.

"Kami berharap Hyundai akan melanjutkan kolaborasinya dengan BTS, mendorong kendaraan listrik yang benar-benar berkelanjutan yang tidak menggunakan bahan bakar fosil yang membahayakan bumi kita dalam produksinya. Hanya ada satu planet yang menjadi rumah kita, kepedulian kita pada bumi menjadi sangat penting," paparnya.

Baca Juga: Dua Pentolan 'BTS' Jadi Duta Merek Fesyen Internasional, Bukti K-Pop Marketing Masih Memikat

Fans BTS berkolaborasi dengan Kpop4Planet untuk mengumpulkan lebih dari 11 ribu tanda tangan dari penggemar K-pop di lebih dari 68 negara. Dalam aksi di Hyundai Motorstudio Jakarta tahun lalu, kelompok tersebut mengirimkan petisi dan surat terbuka dari penggemar ke kantor pusat Hyundai di Korea Selatan.

Kpop4Planet

Mundurnya Hyundai menyusul bank-bank internasional dari proyek Adaro, menurut Nabilla Gunawan, Campaigner Market Forces, merupakan peringatan yang jelas bahwa batu bara tidak memiliki tempat dalam transisi energi demi memastikan dunia yang lebih aman bagi semua.

"Kelanjutan smelter yang dilistriki PLTU ini sudah kacau. Semua bank yang masih mempertimbangkan mendanai Adaro harus mengkaji ulang risiko iklim dan finansialnya yang semakin tinggi," katanya.

Baca Juga: Choi Si Won Super Junior Jadi Duta Peringatan 50 Tahun Hubungan Diplomatik Korea Selatan dan Indonesia

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno27 April 2025, 20:17 WIB

Intel Dikabarkan akan Lakukan PHK Puluhan Ribu Karyawannya

Sejumlah orang yang tidak disebutkan jumlahnya akan kehilangan pekerjaan karena perusahaan berupaya memangkas manajemen menengah.
Intel. (Sumber: Intel)
Lifestyle27 April 2025, 19:53 WIB

McDonalds Indonesia Hadirkan Paket A Minecraft Movie Meal dan Happy Meal Eksklusif

Bagi konsumen yang membeli paket ini bisa mendapat karakter dalam gim Minecraft.
McDonalds paket A Minecraft Movie Meal. (Sumber: istimewa)
Techno27 April 2025, 18:44 WIB

Motorola Rilis Moto Buds Loop, Earbud Bertabur Kristal Swarovski

Moto Buds Loop dengan kristal Swarovski adalah perpaduan sempurna antara kemewahan dan inovasi.
Motorola Moto Buds Loop. (Sumber: motorola)
Automotive27 April 2025, 16:59 WIB

Digelar di Sam Poo Kong, Ribuan Pengunjung Padati IMX 2025 Semarang

IMX 2025 Semarang terbukti menjadi magnet kuat bagi pecinta otomotif dan lifestyle.
Gofar Hilman (kiri) memperkenalkan Suzuki S-Presso yang sudah ia modifikasi. (Sumber: istimewa)
Techno27 April 2025, 16:35 WIB

Spotify AI Playlist Diluncurkan di 3 Benua Ini dan Karibia

Total ada 40 pasar tambahan yang ini memiliki fitur AI Playlist.
Spotify AI Playlist. (Sumber: spotify)
Startup27 April 2025, 16:12 WIB

McEasy Umumkan Pendanaan dari InnoVen Capital SEA, Transformasi Rantai Pasok

Pendanaan ini diterima setelah McEasy mengumumkan permodalan seri A+.
Startup McEasy.
Techno27 April 2025, 15:38 WIB

Bitcoin Tembus US$93.000 dan Saham AS Menghijau Imbas Optimisme Perdagangan AS-China

Namun risiko masih membayangi atas kenaikan ini.
Ilustrasi Bitcoin.
Techno25 April 2025, 20:09 WIB

Audio-Techinca Hotaru: Pemutar Piringan Hitam Senilai Ratusan Juta yang Bisa Melayang dan Bersinar

Turntable ini hanya akan diproduksi sebanyak seribu unit.
Turntable Audio-Technica Hotaru bersinar dalam beberapa mode dan palet warna yang berbeda. (Sumber: Audio-Technica)
Techno25 April 2025, 19:41 WIB

Motorola Luncurkan Smartwatch Pertamanya: Moto Watch Fit

Daya tahan baterai selama 16 hari kedengarannya mengesankan.
Motorola Moto Watch Fit. (Sumber: Motorola)
Techno25 April 2025, 19:16 WIB

Rayban x Meta Hadirkan Fitur-fitur Anyar, Terjemahan Langsung dan AI

Konsumen juga dapat memesannya dalam beberapa pilihan warna baru.
Kacamata pintar Rayban Meta.