FKY 2022: Pelaku Seni Tradisi Kesulitan Mewariskannya ke Generasi Muda

Rahmat Jiwandono
Jumat 23 September 2022, 17:02 WIB
Penampilan Tari Angguk yang dibawakan sanggar seni Putra Al-Amin dalam Aktivasi Pameran Keliling FKY 2022 di Kulon Progo/Istimewa.

Penampilan Tari Angguk yang dibawakan sanggar seni Putra Al-Amin dalam Aktivasi Pameran Keliling FKY 2022 di Kulon Progo/Istimewa.

Techverse.asia - Pertunjukan dan Perekaman Seni Tradisi serta Aktivasi Pameran Keliling FKY 2022 telah berlangsung di Kulon Progo tanggal 19 September 2022. Seperti halnya lokasi-lokasi yang lain, Kulon Progo menjadi salah satu yang mewujudkan ketersebaran FKY 2022 agar dapat diakses oleh masyarakat serta mencatat subjek kebudayaan yang lebih luas. Ketersebaran ini juga memberikan dampak kemeriahan dan suasana panggung hiburan rakyat bagi warga sekitar, juga mengaktifkan sanggar-sanggar atau kelompok seni di sana.

Agenda Pertunjukan dan Perekaman Seni Tradisi merupakan salah satu upaya FKY mencatat subjek budaya, khususnya kesenian tradisi, yang kurang mendapat sorotan. Subjek kebudayaan yang dipilih mewakili lima wilayah DIY, yaitu Sleman, Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, dan Kota Yogyakarta. Proses kurasinya menitikberatkan pada kesenian-kesenian yang kurang atau bahkan tidak diketahui oleh masyarakat luas.

Pertunjukan dan Perekaman Seni Tradisi ini dilaksanakan di Taman Budaya Kulon Progo (TBK), tepatnya di ruang auditorium. Kesenian tradisi rakyat yang kerap digelar di arena, diletakkan di sebuah gedung kesenian dengan infrastruktur panggung pertunjukan yang menunjang. Selain itu, ruang pertunjukan ini juga disikapi sebagai ruang yang bersifat demokratis dan kesenian-kesenian di dalamnya, termasuk tradisi rakyat, mampu melakukan penyesuaian dan perkembangan.

Pertunjukan pertama adalah kesenian Jabur yang menjadi kontingen Kabupaten Sleman. Pertunjukan ini ditampilkan oleh Sanggar Kridho Putro dengan membawa lakon Ulamdaur Palakrama yang diangkat dari cerita Menak. Diceritakan kisah cinta yang ditentang oleh orang tua, tetapi akhirnya luluh karena keteguhan hati yang dimiliki. Jabur berakar dari tiga kesenian yang berbeda, yaitu wayang orang, wayang golek, dan ketoprak. 

Pementasannya menggunakan tari seperti gerakan pada wayang golek, dialog seperti wayang orang, dan diiringi dengan musik gamelan. Dialog yang digunakan dalam pertunjukan adalah bahasa Jawa kramakrama madya, dan ngoko untuk menyampaikan pesan-pesan yang terkandung dalam cerita. Widodo, salah satu pemain jabur, menjelaskan bahwa kesenian ini di Sleman baru saja mengalami peremajaan dari sisi pengurusnya. Para anggotanya kini dari berbagai generasi, mulai dari orang tua hingga anak sekolah.

Selanjutnya, Kabupaten Bantul diwakili oleh kesenian Jathilan Carong yang ditarikan enam orang penunggang kuda dan satu orang yang membawa pecut. Jathilan Carong adalah kesenian tradisi yang mencampurkan antara jathilan oglek, ketoprak, dan wayang orang.

Kesenian ini asli berasal dari daerah Argodadi, Sedayu, Bantul dan dikelola dalam Sanggar Rumah Budaya Sanggrahan. Kemunculannya diinisiasi oleh para pemain jathilan oglek, ketoprak, dagelan, maupun wayang orang sehingga jathilan carong memiliki keunikan tersendiri. Meskipun dulunya untuk mbarang (mengamen), Jathilan Carong kini dipentaskan pada berbagai acara seni dan kebudayaan.

Dalam pementasannya, para penarinya harus memiliki kemampuan untuk dapat melakukan berbagai gerak, berdialog, dan menembang. Semedi mengungkapkan bahwa saat ini susah mencari penari yang serba bisa untuk Jathilan Carong.

"Dulu masih banyak orang yang menguasai atau bisa meniru berbagai gerakan kesenian lainnya. Perlu dukungan instansi pemerintah turut membantu kesenian ini terus berdaya," ujarnya.

Penampilan ketiga merupakan kontingen dari Kota Yogyakarta, yakni Teater Ongkek. Teater Ongkek membawakan cerita Bermana Kembar, yaitu kisah tentang lelembut yang ingin memperistri seorang wanita desa bernama Bermani dengan menyamar menjadi suaminya, Bermana. Teater Ongkek adalah grup kesenian yang menampilkan pertunjukan tradisi.

Grup kesenian ini berdiri pada 8 September 1982, di Kampung Pathuk, Gondomanan, Kota Yogyakarta. Nama ongkek sendiri diambil langsung dari nama tempat untuk menggantung gong.

Dalam pertunjukannya, cerita-cerita yang dibawakan diambil dari tradisi ataupun cerita kekinian. Teater Ongkek merupakan salah satu kesenian mbarang ‘mengamen’ yang melakukan pentas dari satu desa ke desa lainnya. Di tengah pentas, para pemainnya berkeliling ke kursi-kursi penonton dengan membawa wadah uang.

Nano Asmorondono mengungkapkan, teater Ongkek saat ini sudah tiga generasi. Ia adalah salah satu pendiri dan saat ini juga masih terlibat.

"Teater Ongkek sempat menjuarai beberapa perlombaan seni di luar kota serta menjadi pengisi acara, seperti Festival Film Indonesia (FFI) yang sempat diselenggarakan di Yogyakarta," katanya.

Gunungkidul hadir melalui kesenian langen thethelan yang berkembang di Dusun Tangkil, Desa Kemejing, Kecamatan Semin. Langen thethelan merupakan kesenian tradisional yang menggabungkan antara seni ludruk, wayang, ketoprak, dan langendriyan sehingga terdapat unsur joget, tembang, dan dialog dalam satu pertunjukan.

Mereka memainkan lakon Umpak ing Katresnan yang diambil dari babad Kadhiri dengan melibatkan pemain lintas generasi. Langen thethelan lahir dengan latar belakang ekonomi yang sulit.

Pada awalnya, pentas digelar untuk mencari uang ke tempat-tempat yang jauh dengan berjalan kaki sehingga tokoh-tokoh perempuan digantikan oleh pemain laki-laki. Namun, tokoh-tokoh perempuan kini juga diperankan oleh perempuan, kecuali untuk karakter tandak yang menarikan tayub.

Aris Yunianto sebagai ketua kelompok menerangkan bahwa Langen thethelan ini dipelopori kakeknya yaitu Pawiro Semito. Saat ini dia adalah ketua yang kelima.

"Di langen thethelan ini, semua orang bisa ikut bergabung. Saya  juga berkomitmen untuk membuat catatan mengenai langen thethelan yang dapat dibaca atau dibukukan agar orang-orang dapat mengerti tentang sejarah kesenian ini dan hal-hal lainnya," paparnya. 

Pertunjukan Seni Tradisi terakhir berasal dari Kulon Progo dengan Bangilun. Bangilun merupakan kesenian tradisi dari Dusun Jati, Gerbosari, Kulon Progo. Kesenian ini bernafaskan Islam dengan menggabungkan antara gerak tari, musik, dan syair. Bangilun dipelopori oleh Kyai Kasan Iman dan telah diwariskan turun-temurun dari generasi ke generasi sejak 1931.

BRujito dan Supardal, mewakili kelompok kesenian bangilun Dusun Jati, menjelaskan bahwa pada awalnya, bangilun ditarikan oleh penari putra, kemudian berkembang sehingga kini juga ditarikan oleh penari putri. Ragam gerak tari, pola lantai, dan nyanyian/syair dalam bangilun telah dimodifikasi agar terus dapat diterima zaman.

"Meskipun kelompok kesenian ini aktif melakukan latihan tiap minggunya, pewarisan tradisi bangilun cukup sulit untuk anak-anak muda," terangnya. 

Sama halnya dengan kasus bangilun, sebagian besar kesenian dalam pertunjukan ini mengalami isu regenerasi sebagai tantangan pewarisan kebudayaan terberat di masa depan. Selain perlunya menumbuhkan perhatian di generasi muda dengan cara yang menarik, perhatian dari instansi terkait juga diperlukan.

Semedi, misalnya, beliau menjelaskan bahwa jathilan carong kini mendapat perhatian dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul perihal regenerasi. Ia juga menceritakan perlunya memiliki jaringan dengan instansi pendidikan agar kesenian tradisi ini dapat dipelajari lebih jauh.

Di area parkir Utara TBK, Aktivasi Pameran Keliling FKY 2022 juga digelar. Sore hari warga berkumpul di teras pendopo menyaksikan lima truk FKY yang telah di mural dan berbagai pertunjukan, mulai dari tari Angguk Putra Al-Amin, Reog Wayang “Krida Beksa Lumaksana”, Kobro Siswo “Putro Mudo”, dan Satrio Piningit “Satrio Menoreh”. Penonton juga dapat menikmati stan makanan dan stan produk seni budaya Kulon Progo yang merupakan rangkaian dari kegiatan FKY Kulon Progo.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Startup28 Maret 2024, 15:55 WIB

Qoala Dapat Pendanaan Rp746 Miliar dari PayPal Ventures, Startup Asuransi Pribadi

PayPal mendukung startup asuransi Indonesia Qoala dengan pendanaan puluhan juta dolar AS.
PayPal.
Techno28 Maret 2024, 15:40 WIB

Segera Hadir di Kota Surabaya, Realme Experience Store 3.5 Pertama di Indonesia

Realme Experience Store 3.5 akan mengusung konsep toko yang modern.
Realme Experience Store 3.5 akan buka di Kota Surabaya. (Sumber: Realme)
Techno28 Maret 2024, 15:40 WIB

Earbud Berbentuk Coklat Jamur dari Meiji, Habis Terjual dalam 10 Menit

Earbud Berbentuk Coklat Jamur dari Meiji, Habis Terjual dalam 10 Menit
earphone nirkabel berbentuk seperti coklat jamur Kinoko no Yama, yang dirilis oleh Meiji Holdings di Jepang (Sumber: Meiji America)
Lifestyle28 Maret 2024, 15:19 WIB

Steven Spielberg Puji Dune: Part Two: Film Fiksi Ilmiah yang Brilian

Menurut sutradara film Bridge of Spies ini film arahan Dennis Villenueve sangat bagus.
Steven Spielberg. (Sumber: Getty Images)
Techno28 Maret 2024, 14:55 WIB

Chatbot Grok akan Segera Diaktifkan untuk Pengguna X Premium

Semua pelanggan Premium di platform X akan mendapatkan akses ke chatbot AI Grok mulai minggu ini
Chatbot Grok akan segera tersedia untuk pengguna X Premium. (Sumber: xai)
Lifestyle28 Maret 2024, 14:34 WIB

Warner Bros Perpanjang Kontrak Timothée Chalamet, Gajinya Naik 2 Digit

Dua film terakhir aktor tersebut diperuntukkan bagi Warners, dan menghasilkan belasan triliun rupiah.
Timothée Chalamet. (Sumber: Getty Images)
Travel28 Maret 2024, 14:12 WIB

Banyak Pengunjung Patah Tulang dan Alami G-force, Salah Satu Roller Coaster Tercepat di Dunia Ditutup

Terlalu Banyak Pengunjung Cedera, Do-Dodonpa yang Merupakan Salah Satu Roller Coaster Tercepat di Dunia Itu Ditutup.
Roller coaster Do-Dodonpa di Fuji-Q Highland, Jepang (Sumber: Yomiuri Shimbun file photo via The Japan News)
Techno28 Maret 2024, 14:07 WIB

ASUS Meluncurkan Router Dual-Band RT-BE88U WiFi 7

Router berperforma tinggi menghadirkan jaringan masa depan dengan WiFi 7 berkecepatan sangat tinggi hingga 7200 Mbps dan gabungan kapasitas kabel sebesar 34 Gbps.
ASUS RT-BE88U Wifi 7 Dual Band Router. (Sumber: ASUS)
Lifestyle28 Maret 2024, 13:39 WIB

Tumi Umumkan Tas Asra Collection, Mun Ka Young Jadi Duta Merek Globalnya

Tumi terus memperkuat posisinya dalam produk wanita dengan koleksi baru yang serbaguna dan bertema kontemporer.
Mun Ka Young jadi global Brand Ambassador (BA) untuk Tumi. (Sumber: Tumi)
Startup28 Maret 2024, 13:25 WIB

7 Tips dari Para CEO Startup D2C untuk Pahami Perilaku Konsumen dan Kuasai Pasar

7 Tips Memahami Perilaku Konsumen dan Kuasai Pasar dari Para CEO Startup D2C
Empat perempuan CEO startup berbagi informasi tentang tips memahami perilaku konsumen (Sumber: East Ventures)