Techverse.asia - Jeep melesat menuju masa depan dengan menghadirkan Recon 2026, SUV Trail Rated pertama dan satu-satunya yang sepenuhnya bertenaga listrik di industri ini. Dengan harga mulai dari US$65 ribu atau sekitar Rp1 miliaran, produksi Jeep Recon akan dimulai awal tahun depan di pabrik perakitan Toluca, dengan peluncuran awal di Amerika Serikat (AS) dan Kanada, diikuti oleh ekspansi global.
Inti dari sistem propulsi Jeep Recon adalah modul penggerak listrik (EDM) depan dan belakang rancangan Stellantis, masing-masing berdaya 250 Kilowatt, yang menghasilkan propulsi elektrik 4x4 standar dan torsi instan sesuai permintaan. Setiap EDM menggabungkan motor listrik, gir, dan elektronika daya menjadi satu unit yang ringkas untuk meningkatkan efisiensi.
Baca Juga: GJAW 2025: Next-Gen Ford Everest Titanium 25th Anniversary Edition Tampil Perdana
Sistem propulsi ini memiliki torsi 620 lb.-ft., dan pengemudi dapat mengakses semuanya hampir seketika, tanpa harus menunggu putaran mesin konvensional. Untuk meningkatkan kemampuan, EDM belakang trim Moab menggunakan rasio penggerak akhir 15:1 yang menghasilkan penggandaan torsi tingkat tinggi untuk membantu pengemudi melaju di kondisi menantang.
Performa off-road ditingkatkan melalui diferensial pengunci elektronik untuk memastikan torsi mengalir ke kedua roda belakang saat diaktifkan. Dengan menekan tombol, pengemudi dapat beralih dari diferensial terbuka ke terkunci penuh.
EDM depan menggunakan rasio penggerak akhir 11:1 dalam desain diferensial terbuka yang menyeimbangkan performa dengan kenyamanan. Gandar depannya dilengkapi pemutus otomatis di setiap ujung roda untuk membantu mengoptimalkan penggunaan energi serta jangkauan selama kondisi berkendara di jalan raya yang umum ketika penggerak roda belakang lebih efisien.
Baca Juga: Changan Pamerkan Deepal S07 dan Lumin di Gaikindo Jakarta Auto Week 2025
Para engineer mempersiapkan Jeep Recon untuk tugas di jalan raya dengan poros setengah berdiameter besar dan sambungan kecepatan konstan yang kokoh untuk menyalurkan semua torsi ke roda. Baterai 100 kilowatt-hour, 400 Volt dilindungi dengan rangkaian lengkap pelindung bawah bodi baja yang kokoh dan berkekuatan tinggi.
Interior Recon dirancang khusus untuk petualangan, di mana utilitas tangguh berpadu dengan inovasi yang canggih. Kabinnya memadukan material tahan lama dan siap pakai dengan penyimpanan cerdas yang dapat disesuaikan dan teknologi mutakhir, menghadirkan ruang yang fungsional.
Inti dari interior Recon adalah tata letak horizontal ikonis yang diperkuat oleh pegangan penumpang yang tegas dan dasbor yang bersih dan simetris. Detail yang cermat, seperti rel aksesori modular di atas panel instrumen untuk memasang kamera, perangkat navigasi, atau bahkan dudukan bebek, serta permukaan bertekstur vortex anti-gores, memperkuat kesiapan off-road dan keunggulan teknis Jeep Recon.
Baca Juga: Jeep Pamerkan Tujuh Tipe Mobil Terbaru di Easter Jeep Safari, Ada 4 Mobil Listrik
Sementara itu, desain eksterior Recon menghadirkan kaca yang luas memaksimalkan visibilitas, tampilan depan yang tegak menampilkan cincin gril tujuh slot yang menyala, lampu daytime running berbentuk U, dan rangkaian lengkap lampu LED premium standar.
Sesuai dengan warisan Jeep yang terbuka, Recon menawarkan sunroof panel ganda standar atau powertop Sky One-Touch yang tersedia. Gagang e-release yang terpasang rata memberikan akses mudah, dan Recon menjadi satu-satunya mobil listrik penuh yang dirancang dengan pintu yang dapat dilepas, kaca seperempat belakang, dan kaca pintu ayun - tidak memerlukan alat apa pun.
Lalu, aksen Gloss Black pada gril, pilar, dan trim jendela, ditambah atap Gloss Black yang tersedia, menambah kontras visual. Di bagian belakang Recon terdapat lampu belakang LED ekspresif yang terinspirasi Jeep Wrangler dan pintu ayun, yang menampung ban serep ukuran penuh yang terpasang di belakang, sebuah fitur eksklusif di segmennya.
Trim Moab yang tangguh, yang pertama kali diluncurkan, semakin menambah gaya dengan fasia Gloss Black, wheel flare, side rock rail yang tersedia, dan emblem Jeep eksklusif yang menampilkan etsa topografi dan grafis kap anti-silau.
Baca Juga: GIIAS 2025: Jetour T2 Setir Kanan Resmi Diperkenalkan, Didesain untuk Off-road