Techverse.asia - Gelaran GIIAS 2025 telah usai, PT Chery Sales Indonesia (CSI) sukses mencatatkan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sebanyak 1.405 unit mobil dengan komposisi 42 persen Chery Super Hybrid (CSH), 35 persen Battery Electric Vehicle (BEV), dan 22 persen Internal Combustion Engine (ICE).
"Dengan Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Comfort merupakan bukti komitmen kami untuk mendengarkan dan memenuhi permintaan pasar Indonesia, memastikan kalau inovasi itu bisa diakses oleh lebih banyak kalangan," ungkap Head of Brand and Marketing Department PT CSI Rifkie Setiawan.
Baca Juga: GIIAS 2025: AHM Catatkan Penjualan 1.125 Sepeda Motor, PCX160 Roadsync Terlaris
Struktur Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Comfort dibangun di atas platform modular T1X yang kokoh, di mana lebih dari 60 persen rangkanya terbuat dari baja berkekuatan tinggi (high-strength steel). Penggunaan aluminum alloy front anti-collision beam tak hanya memangkas bobot, melainkan juga meningkatkan penyerapan energi benturan hingga 25 persen.
Untuk durabilitas jangka panjang, seluruh panel bodi dilapisi baja galvanis anti-karat. Kekokohan platform ini telah terbukti dengan raihan sertifikasi bintang 5 dari Australasian New Car Assessment Program (ANCAP), memperkuat posisinya sebagai pilihan yang aman, cerdas, dan terpercaya di segmennya.
CSH Hybrid ini hadir dengan mesin hybrid Acteco G4G15B generasi keenam yang memadukan mesin Internal Combustion Engine (ICE) berkapasitas 1.498CC 4-silinder bertenaga 95 daya kuda dan torsi 120 Nm, dengan motor listrik sebagai penggerak utamanya mampu menghasilkan output 201 HP dan 310 Nm.
Baca Juga: Chery Lepas akan Tampil Perdana di Indonesia Melalui GIIAS 2025
Sistem ini dikonfigurasikan dengan transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT) yang responsif, serta dilengkapi motor listrik kedua yang berfungsi sebagai generator untuk pengisian baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) berkapasitas 1,8 kWh. Kombinasi ini tidak hanya irit tapi juga bertenaga, terbukti dari kemampuannya berakselerasi dari 0-100 Km/jam hanya dalam 8 detik.
Teknologi CSH ini memungkinkan mesin dan motor listrik bekerja sama secara paralel, menghasilkan efisiensi terbaik tanpa mengorbankan tenaga demi sensasi fun to drive. Berbeda dengan hybrid seri yang seringkali hanya mengandalkan motor listrik sebagai penggerak utama.
Efisiensi bahan bakar lantas menjadi daya tarik utama, dimana Cross CSH Hybrid Comfort sanggup melaju lebih dari 1.000 Km dengan kondisi tangki BBM (51 liter) dan daya baterai terisi penuh. Catatan konsumsi BBM berdasarkan metode WLTC sangat impresif, mencapai 20 km/liter untuk rute kombinasi dan 30,3 km/liter untuk rute tol.
"Artinya, SUV ini hanya membutuhkan kurang dari 50 liter bahan bakar untuk menempuh seribu kilometer (km)," ujarnya.
Baca Juga: Chery Lakukan Recall untuk Tiggo 5X Pro, Apa Bedanya dengan Tiggo 5X?
Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Comfort tidak berkompromi dalam hal keselamatan yang telah menjadi DNA dari setiap lini produk Chery. SUV Full Hybrid ini tetap dibekali sistem keamanan canggih yang dilengkapi dengan 17 fitur ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) untuk keamanan berkendara yang optimal.
Fitur krusial seperti Lane Keeping Assist (LKA), Adaptive Cruise Control (ACC), serta Traffic Jam Alert (TJA) memberikan ketenangan di segala kondisi jalan, berpadu dengan enam buah airbag sebagai sistem keamanan pasif.
Tidak hanya unggul dalam efisiensi, fitur keselamatan, dan performa, SUV Full Hybrid ini juga tetap memiliki segudang fitur untuk memberikan kenyamanan selama mobilitas.
Pengalaman berkendara disempurnakan dengan hadirnya dual-screen 10,25 inci, kamera belakang berkualitas HD, empat buah speaker, serta smart voice assistant yang interaktif untuk mengontrol berbagai fungsi kendaraan.
Baca Juga: All New Honda HR-V Monochrome Series Dipamerkan di Indonesia International Motor Show 2023