Techverse.asia - Honda CB650R kini mendapat penyegaran dengan pengaplikasian teknologi anyar pada fitur serta desainnya, sehingga membuat big bike premium model Neo Sport Cafe ini tampak lebih premium dan gagah. Lebih jauh, CB650R ini adalah motor pertama di Indonesia yang memiliki sistem kopling elektronik yang meningkatkan fleksibilitas dalam berkendara.
Baca Juga: Harga dan Spek Lengkap SUV Listrik Geely EX5 di Indonesia
Fitur baru Honda E-Clutch tersebut memberi kemudahan bagi pengendaranya buat mengontrol kopling secara otomatis dengan tetap memberikan pilihan untuk menarik tuas kopling secara manual bila diinginkan.
"Honda CBR650R hadir dalam dua varian yakni Candy Chromosphere Red dan Matte Gunpowder Black Metallic dan kami pasarkan seharga Rp307 jutaan (OTR DKI Jakarta). Motor ini bisa ditemukan di jaringan diler kami yang tersebar di seluruh Indonesia," papar Marketing Direktur Astra Honda Motor (AHM) Octavianus Dwi, Senin (16/6/2025).

Kendaraan roda dua tersebut menggunakan mesin berkapasitas 649CC 4-stroke 16-valve DOHC inline 4-cylinder yang sanggup menghasilkan performa dan tenaga yang berlimpah. Tenaga yang dihasilkan mencapai 66,5 kW pada 11.000 RPM, yang menjanjikan performa tinggi yang stabil dan responsif.
Baca Juga: Honda CBR1000RR-R Fireblade Resmi Mengaspal di Indonesia, Harga Rp798 Juta
Suara mesin berkelas khas mesin empat silinder serta respons gas cepat. Mesin tersebut didukung oleh dua chamshaft di kepala silinder (DOHC) guna kontrol katup yang lebih akurat, dan menggunakan konfigurasi empat silinder sejajar yang menghasilkan suara halus dan tenaga yang besar.
Selain itu, sistem Honda Selectable Torque Control (HSTC) di motor ini membantu menjaga traksi roda belakang, sedangkan assist/slipper clutch akan membuat perpindahan gigi jauh lebih ringan dan halus.
Itu dikonfigurasikan dengan sistem keamanan Emergency Stop Signal (ESS) yang akan mengaktifkan lampu hazard atau lampu sein berkedip-kedip cepat guna memberi peringatan saat melakukan pengereman secara tiba-tiba.
Pemakaian suspensi belakang yang juga sudah disesuaikan beserta suspensi depan dari merek Showa SFF BP ukuran 41 milimeter (mm) memakai desain yang memisahkan fungsi garpu depan dan punya ukuran piston yang lebih besar.
Baca Juga: Harga dan Spesifikasi Lengkap Honda Gold Wing Edisi Setengah Abad

"Dengan demikian, bisa memberikan kinerja pengereman yang lebih optimal," ujar dia.
Berbekal baterai dengan kapasitas 12 Volt - 8,6 Ah (10h) guna mendukung semua sistem pengisian yang efisien dari mesin, memastikan kestabilan listrik selama di perjalanan.
Dari segi desain, Honda CBR650R yang mengusung konsep Neo Sport Cafe ini menggabungkan gaya modern dan retro. Pembaruan di desain lampu depan dan belakangnya berpadu dengan desain bodi belakang yang kini lebih kompak.
Adanya desain shroud bertekstur terbaru yang lebih gagah yang terintegrasi dengan pembuangan udara. Desain terbaru berbentuk bundar di lampu depan dan belakang dengan empat lampu LED besar. Sementara, pemakaian sistem pencahayaan all-LED menghasilkan pencahayaan yang lebih terang.

Baca Juga: Kawasaki Versys 1100 Meluncur di IMOS 2024, Cek Harga dan Speknya
Dipadukan dengan TFT panel meter digital seluas lima inci yang terkoneksi dengan ponsel pintar melalui aplikasi Honda RoadSync yang memberikan pengalaman berkendara yang lebih modern dan praktis.
Fitur ini menampilkan berbagai infomasi penting bagi pengendara seperti navigasi penunjuk arah turn by turn, konsumsi bahan bakar, kecepatan, jarak tempuh, hingga menerima dan membalas pesan teks menggunakan perintah suara, mengelola panggilan telepon, serta mengontrol pemutar musik tanpa harus menyentuh smartphone.
"Semua fungsi tersebut bisa dioperasikan dengan aman melalui tombol yang terdapat di stangnya, sehingga membantu menjaga fokus pengendara tetap pada jalan," katanya.
Dengan penyematan teknologi terbaru pada Honda CB650R Neo Sport Cafe ini, AHM bakal terus berkomitmen untuk menghadirkan big bike premium yang lebih fleksibel, gaya, dengan beragam inovasi yang canggih.
Baca Juga: Spek Lengkap Royal Enfield Shotgun 650, Motor Bobber Bergaya Retro