Ponsel Entry Level POCO C65 Dijual di Indonesia, Harganya Mulai dari Rp1,4 Jutaan

Techverse.asia - POCO C65 akhirnya resmi dipasarkan di Indonesia, Kamis (4/1/2024). Ponsel entry level ini dipatok di harga Rp1,4 jutaan yang bisa didapatkan di platform e-commerce Lazada, Blibli, Tokopedia, Akulaku, dan Shopee dengan mengunjungi toko resmi Poco Indonesia.

C65 ditawarkan dalam dua versi yakni versi RAM 6GB - plus ekstensi RAM 6GB - dengan memori penyimpanan 128GB harganya Rp1,449 juta, sedangkan versi RAM 8GB - ekstensi 8GB - dan memori penyimpanan 256GB dijual Rp1,749 juta.

Product Public Relation Manager POCO Indonesia Abee Hakiim menyampaikan, POCO C65 adalah penerus dari ponsel C40 yang diluncurkan dua tahun yang lalu. Karena melihat tingginya permintaan konsumen di Tanah Air akan gawai yang punya performa kuat, tapi harganya terjangkau, jadi alasan perusahaan hadirkan C65.

"C65 hadir buat menjawab permintaan konsumen di Indonesia yang menginginkan smartphone dengan performa serta harga yang ekstrem. Oleh karena itu, kami meluncurkan ponsel ini di awal 2024," ujarnya.

POCO C65 memiliki layar berukuran 6,74 inci 1600x720 piksel memberikan pengalaman menonton yang imersif, bikin para penonton semakin seru, menonton video pendek, membaca, ataupun menonton film dengan durasi panjang.

Layar ini hadir dengan kecepatan refresh rate 90Hz guna memastikan tampilan yang mulus untuk pengalaman hiburan yang lebih baik dan kecerahan puncaknya mencapai 600 nits. Selain itu, juga mempunyai panel 8-bit standar tetapi sudah bersertifikasi TUV Rheinland untuk emisi cahaya biru rendah serta menawarkan peredupan DC.

Mengenai kapasitas baterainya, POCO C65 ditanamkan baterai sebesar 5000mAh yang kuat memastikan berjam-jam pemakaian tanpa adanya gangguan. Kapasitas ini didukung oleh pengisian daya cepat (fast charging) yang lebih tinggi dibanding pendahulunya yaitu C55 10 watt, sekarang C65 mendapat fast charging 18 watt.

Kameranya juga mendapat peningkatan, POCO C65 dilengkapi dengan pengaturan kamera bertenaga kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) triple 50 megapiksel. Ini terdiri dari kamera utama beresolusi 50 megapiksel dengan apertur f/1.8, ditambah 10 filter film dan satu frame film.

Pun terdapat kamera makro 2 megapiksel dengan apertur f/2.4. Konfigurasi tersebut bisa dikatakan meningkat kalau dibanding C55 yang memiliki kamera utama 50 megapiksel dan kamera kedalaman 0,08 megapiksel. Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan swafoto (selife), POCO C65 hadir dengan kamera depan 8 megapiksel yang dilengkapi dengan soft light ring.

Soft light ring itu akan menciptakan efek cahaya alami yang meningkatkan keperluan foto penggunanya, bahkan saat sedang berfoto di kondisi minim cahaya, untuk memberikan foto selfie yang ideal dan potret yang memukau. Kamera depan 8 megapiksel ini juga sebuah peningkatan dari unit 5 megapiksel pada POCO C55.

POCO C65 memperkuat komitmen perusahaan guna menghadirkan ponsel pintar yang punya performa ekstrem, harga ekstrem di perangkat entry-level yang diklaim sangat terjangkau. Gawai ini menggunakan chip System-on-Chip (SoC) octa-core MediaTek Helio G85 12 nanometer (nm) yang kuat, dengan kecepatan CPU hingga 2.0GHz, memberikan pengguna pengalaman processing yang mulus dan cepat.

Chip ini dipadukan dengan RAM 16GB melalui perluasan memori yang memberikan daya processing yang tinggi, dan mendukung memori internal penyimpanan hingga 1TB yang bisa diperluas untuk memenuhi kebutuhan penggemar gim, penggemar musik, dan penggemar film. C65 punya dua pilihan warna yaitu ungu dan hitam.

Ponsel pintar ini pun dilengkapi dengan fitur kunci biometrik, pengguna diberi opsi untuk membukanya dengan memindai sidik jari kapasitif yang terpasang di samping. Fitur biometrik lainnya ialah fitur face unlock untuk membuka POCO C65 dengan kunci wajah.

Peningkatan lainnya yang perlu diketahui, port pengisi dayanya sekarang sudah memakai USB-C. POCO C65 juga masih mempertahankan jack headphone ukuran 3,5 milimeter (mm). Mengenai sistem operasinya, C65 berjalan pada antarmuka MIUI 14 berbasis Android 13.

POCO C65 dilengkapi dengan garansi selama 12 bulan ditambah tiga bulan. Selain itu, perusahaan menjanjikan pembaruan perangkat lunak Android sebanyak dua kali serta security patch selama tiga tahun.