Alasan Raksasa Video Game Electronic Arts PHK Ratusan Pekerjanya

Rahmat Jiwandono
Kamis 30 Maret 2023, 14:26 WIB
Electronic Arts. (Sumber : EA)

Electronic Arts. (Sumber : EA)

Techverse.asia - Electronic Arts (EA) akan memangkas enam persen dari jumlah karyawannya, yang artinya ada sekitar 800 pekerjaan terdampak dan mengurangi ruang kantornya, perusahaan mengumumkan. Dalam posting blog yang diterbitkan pada 30 Maret 2023, CEO EA Andrew Wilson mengatakan bahwa keputusan untuk melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) ini terjadi saat penerbit game tersebut ingin mengevaluasi kembali strategi investasinya dan mengurangi ruang kantor.

“Saat kami mendorong fokus yang lebih besar di seluruh portofolio kami, kami beralih dari proyek yang tidak berkontribusi pada strategi kami, meninjau jejak real estat kami, dan merestrukturisasi beberapa tim kami. Keputusan ini diharapkan berdampak pada sekitar enam persen dari tenaga kerja perusahaan kami,” kata Wilson kami kutip pada Kamis (30/3/2023). 

Meskipun Wilson tidak menyebutkan departemen tertentu yang terkena dampak PHK, dia mengatakan bahwa hal itu akan memberikan peluang bagi para pekerjanya untuk beralih ke proyek lain jika memungkinkan. Pekerja yang terkena dampak PHK dikabarkan akan menerima pesangon, perawatan kesehatan, dan layanan transisi.

Baca Juga: Lucid Memberhentikan 18 Persen Pekerjanya, CEO Peter Rawlinson: Pengurangan Biaya

Perusahaan video game, yang judul populernya termasuk Madden NFL, EA Sports FIFA 23, Apex Legends, dan The Sims, ini sedang melakukan restrukturisasi untuk fokus pada prioritas strategis. Sebagai bagian dari langkah pemotongan biaya, EA akan menghentikan proyek-proyek tertentu, menurut Wilson, meskipun dia tidak menentukan proyek mana yang akan ia hentikan.

Sebelum mencuat berita tentang EA yang melakukan PHK terhadap ratusan pekerjanya, pada akhir Januari 2023 lalu, Electronic Arts mengatakan akan membatalkan dua game buatannya yaitu Apex Legends Mobile dan Battlefield Mobile, setelah keduanya tidak memenuhi ekspektasi dan di tengah pasar ponsel yang sulit. Perusahaan kehilangan ekspektasi pendapatan pada kuartal ketiga (Q3) dan melaporkan penurunan total pemesanan bersih.

Eksekutif EA mengutip kinerja game baru, serta kinerja dalam franchise game Apex datang lebih rendah dari yang diantisipasi. Perusahaan juga menurunkan perkiraan pemesanan bersih tahunannya.

Sebagaimana dicatat oleh The Wall Street Journal, EA melaporkan memiliki sekitar 13.000 karyawan pada tahun lalu, yang berarti pemotongan enam persen itu dapat menghilangkan kurang lebih 780 karyawan. Electronic Arts sudah mulai memberi tahu beberapa pekerja yang terkena dampak awal PHK di kuartal ini dan mengatakan mereka mengharapkan ini berlanjut hingga awal tahun fiskal berikutnya.

Baca Juga: Ekonomi Global Tidak Menentu, Ebay Pecat Ratusan Karyawan

Perusahaan melaporkan pemesanan bersih sebesar $2,34 miliar untuk tiga bulan terakhir tahun 2022, turun sembilan persen dari tahun sebelumnya, jauh dari perkiraan Wall Street. Saat mengumumkan hasilnya, Wilson memberi tahu analis bahwa EA mengambil tindakan strategis untuk mengevaluasi struktur biayanya saat perusahaan menavigasi melalui lingkungan makro saat ini.

Menurut formulir 8-K yang diajukan ke Securities and Exchange Commission (SEC), EA akan dikenakan biaya sekitar $170 juta hingga $200 juta terkait dengan PHK dan restrukturisasi. Itu termasuk $65 juta-$70 juta terkait dengan penurunan kekayaan intelektual, $55 juta-$65 juta terkait dengan pesangon karyawan dan biaya terkait karyawan, $45 juta-$55 juta terkait dengan pengurangan ruang kantor, dan $5 juta-$10 juta biaya lainnya, termasuk pembatalan kontrak. EA memperkirakan rencana restrukturisasi akan selesai secara substansial pada 30 September 2023.

Dengan begitu, EA bakal bergabung dengan daftar panjang perusahaan teknologi yang sedang dalam mode perampingan. Penurunan ekonomi dan pembalikan pasar menyebabkan PHK massal pada tahun 2022 dan laju pemotongan yang lebih cepat tahun ini. Lebih dari 155 ribu pekerja industri teknologi di lebih dari 500 perusahaan telah kehilangan pekerjaan pada tahun 2023, menurut data yang dihimpun oleh Layoffs.fyi.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno18 Desember 2025, 20:23 WIB

Roblox Replay 2025: Laporan Tentang Tren Pencarian dan Gaya dalam Pengalaman Digital

Tahun ini pengguna di seluruh dunia menghabiskan 88,7 miliar jam di platform tersebut.
2025 Roblox Replay. (Sumber: Roblox)
Lifestyle18 Desember 2025, 19:23 WIB

Carhartt WIP x Salomon X-ALP: Alas Kaki Khusus untuk Hiking

Sepatu tersedia dalam satu warna saja dan sudah meluncur global.
Carhartt Work In Progress (WIP) x Salomon perkenalkan sepatu kolaborasinya, X-ALP. (Sumber: Carhartt WIP)
Hobby18 Desember 2025, 17:54 WIB

Disclosure Day: Film Baru Steven Spielberg, Tayang 12 Juni 2026

Cuplikan pertama film baru misterius karya sutradara legendaris ini.
Poster film Disclosure Day. (Sumber: null)
Techno18 Desember 2025, 17:20 WIB

Warner Bros Discovery Tolak Tawaran Pembelian dari Paramount, Ada Apa?

Dewan direksi WBD tetap berkomitmen pada kesepakatan dengan Netflix.
Warner Bros Discovery diantara penawaran pembelian Netflix atau Paramount. (Sumber: istimewa)
Techno18 Desember 2025, 16:33 WIB

Komdigi Ingin Terapkan Kartu SIM Ponsel Berbasis Biometrik Pengenalan Wajah

Kebijakan akan mulai berlaku pada 1 Januari 2026.
Ilustrasi kartu sim untuk ponsel. (Sumber: istimewa)
Lifestyle18 Desember 2025, 15:04 WIB

Crunchyroll Arc 2025 Kembali Hadir, Ada 7 Persona Bagi Perjalanan Setiap Penggemar

Arc 2025 kembali diadakan untuk merayakan fandom, ikatan erat, dan kebangkitan anime di seluruh dunia.
Crunchyroll Arc 2025.
Startup18 Desember 2025, 13:58 WIB

Superbank Melantai di Bursa Efek Indonesia, Kumpulkan Dana Rp2,79 Triliun

Dana tersebut akan dialokasikan buat ekspansi bisnis dan penguatan kapabilitas perusahaan.
Superbank melantai Bursa Efek Indonesia (BEI). (Sumber: Superbank)
Techno18 Desember 2025, 13:24 WIB

Sharp Aquos R10 dan Sense 10 Resmi Dipasarkan di Indonesia, Segini Harganya

Sharp Perluas Lini Smartphone Premium Lewat AQUOS Sense 10 dan AQUOS R10.
Sharp memperkenalkan smartphone Aquos R10 dan Sense 10. (Sumber: Sharp Indonesia)
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)