Karena Semenit Saja Telat Pantau Pasien Berakibat Fatal, Dosen-dosen Di Surabaya Kembangkan Teknologi Ini

Uli Febriarni
Kamis 09 Februari 2023, 21:34 WIB
sistem kerja Patient Monitoring System (Sumber : ITS)

sistem kerja Patient Monitoring System (Sumber : ITS)

Data rekam medis pasien bukan data yang sepele. Data rekam medis berbentuk dokumen, berisikan riwayat penyakit yang diderita pasien.

Data tersebut digunakan untuk mendukung keputusan pengobatan dan perawatan kesehatan pasien. Selain itu, rekam medis berfungsi sebagai bukti penegakan hukum dan disiplin kedokteran, serta penegakan etika kedokteran.

Masih penasaran dengan apa fungsi rekam medis? Dan apa saja yang ada di dalam rekam medis? Pada intinya, dokumen rekam medis berisikan data klinis dan data administrasi pasien. 

Data klinis pasien meliputi:

  • Identitas pasien
  • Tanggal dan waktu tindakan
  • Hasil anamnesis, setidaknya tentang keluhan dan riwayat penyakit
  • Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medis
  • Diagnosis
  • Rencana penatalaksanaan
  • Pengobatan yang diberikan kepada pasien

Data administrasi meliputi:

  • Nama lengkap pasien
  • Nomor rekam medis dan nomor identitas lainnya
  • Alamat lengkap
  • Tanggal, bulan, tahun, dan kota kelahiran
  • Jenis kelamin
  • Status pernikahan
  • Nama dan alamat keluarga terdekat yang bisa dihubungi
  • Tanggal dan waktu saat terdaftar di tempat penerimaan pasien
  • Nama dan identitas lain dari sarana pelayanan kesehatan

Tetapi yang penting dari penanganan pasien, bukan hanya rekam medis itu sendiri. Melainkan bagaimana pemanfaatan rekam medis bisa diterapkan secara tepat dan cepat, saat perawatan di rumah sakit.

Untuk itu, maka tim peneliti dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama empat perguruan tinggi lain, membuat inovasi pengembangan alat Patient Portable Monitoring System (PPMS) yang diberi nama Patient Monitoring System with Simplicity Integration (PASTI).

Alat tersebut untuk membantu memonitor kondisi pasien di rumah sakit.

Salah satu tim pengembang PASTI dari ITS, Wiwik Anggraeni mengatakan, perbedaan alat PPMS yang dikembangkan timnya ini terletak pada ukurannya. PPMS yang dikembangkan ITS bersama empat perguruan tinggi lain ini, dirancang dengan ukurannya yang lebih praktis.

Pengembangan alat ini didanai oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) SIGHT 2022.

Empat perguruan tinggi lainnya tersebut adalah Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Universitas Adi Nuswantoro (Udinus), Bina Nusantara (Binus), dan Universitas Katolik Atmajaya. Sementara ini, PASTI didedikasikan untuk PPMS yang membantu kebutuhan operasional di Rumah Sakit UMM.

Menurut Wiwik, rumah sakit sebagai pusat pelayanan kesehatan sudah sepatutnya dapat memberi layanan yang maksimal kepada pasien.

"Pemantauan data rekam medis kondisi pasien secara kontinyu dan tidak terputus, merupakan hal yang sangat penting dilakukan. Kegagalan dalam pemantauan kondisi pasien dalam beberapa menit saja, dapat berakibat fatal bagi nyawa mereka," kata dia, dikutip dari laman universitas, Kamis (9/2/2023).

Dosen Departemen Sistem Informasi ITS ini menambahkan, alat PPMS yang ada sebelumnya hanya sebatas digunakan dalam mobil ambulans hingga emergency room (ER) rumah sakit.

"Alat tersebut akan berhenti bekerja saat pasien tiba di ER dan tidak bisa dipakai terus hingga ke ruang perawatan. Hal ini menyebabkan kondisi histori pasien terpotong," terangnya.

Sementara, berdasarkan standar pelayanan pasien, seharusnya histori kondisi pasien harus terus terpantau.

Menurut Wiwik, histori pasien yang terpotong bisa menyebabkan diperlukannya pengukuran ulang kondisi pasien.

Permasalahan lain yang selama ini muncul, hasil pencatatan PPMS yang hanya tercetak pada hardcopy dan belum bisa terekam dalam database. Selama ini, data rekam medis dasar pasien ini biasanya dicatat secara manual dalam interval waktu tertentu.

"Kondisi tersebut tentu menyulitkan proses analisis dan pemantauan kondisi pasien secara real time," jelasnya. 

Berlatarbelakang kondisi itu, alat PASTI yang memiliki bentuk ringkas ini memudahkan petugas kesehatan memindahkan alat dari ambulans hingga ruang perawatan.

"Pemantauan rekam medis secara real time juga mempercepat proses penanganan pasien," terang Wiwik.

Selain itu, PASTI dirancang dengan biaya yang lebih murah dibandingkan dengan berbagai alat yang ada di rumah sakit. Hal ini memungkinkan untuk diproduksi lebih banyak dan dapat diterapkan pada banyak pasien.

"Dengan begitu, alat ini mampu mempercepat proses penanganan pasien, otomasi data rekam medis pasien, dan pemantauan kondisi pasien,"ujarnya. 

Tampilan proses kerja PASTI, mulai dari pengambilan data hingga pengelolaan data, dapat dimonitor melalui smartphone.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Lifestyle04 Mei 2024, 14:41 WIB

Cuaca Terik Begini Kurangi Minum Kopi, Berikut Penjelasan Pakar

Kopi dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
(ilustrasi) es kopi (Sumber: freepik)
Lifestyle04 Mei 2024, 14:27 WIB

Stüssy x Levi's Berkolaborasi, Hadirkan 4 Produk Koleksi Terbatas

Produk dalam koleksi ini terdiri dari leather jacket (jaket kulit), jaket crispy rinse trucker, celana crispy rinse jean, dan leather belt (ikat pinggang kulit).
Salah satu koleksi Capsule Collectiom kolaborasi Stussy x Levi's (Sumber: Stussy)
Techno04 Mei 2024, 14:09 WIB

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti
Ruang kelas di Phincon Academy (Sumber: Phincon Academy)
Techno04 Mei 2024, 12:35 WIB

Berdayakan Perempuan dalam Bisnis, Kembali Membuat Evermos Menyabet Penghargaan Bergengsi

Program-program Evermos dinilai mendukung kemandirian ekonomi, terutama untuk perempuan yang tinggal di daerah minim lapangan pekerjaan.
Evermos meraih posisi Gold untuk kategori Women Empowerment di The Global CSR & ESG Summit and Awards 2024™ (Sumber: Evermos)
Techno04 Mei 2024, 12:20 WIB

Logitech G Merayakan 1 Dekade Mouse Gaming G502

Logitech G pertama kali mengumumkan G502 sejak 2014.
Logitech G502 X Plus. (Sumber: Logitech)
Techno04 Mei 2024, 11:35 WIB

Vivo T3 5G Resmi Dipasarkan di India, Begini Spesifikasi Lengkapnya

Vivo T3 5G mengusung chipset MediaTek Dimensity 7200.
Vivo T3 5G dirilis di India. (Sumber: Vivo)
Techno04 Mei 2024, 11:16 WIB

Ini 4 Pembaruan Stiker Instagram dari Meta

Pembaruan yang dimaksud antara lain menyembunyikan stories sampai membuat stiker dari foto di Instagram.
Penambahan Music di fitur stiker Add Yours (Sumber: Meta)
Techno04 Mei 2024, 10:28 WIB

Meski Kita Memblokir Akun Tertentu, X Tetap Menampilkan Balasan Akun Tersebut di Kolom Komentar

Sebelumnya, pengguna dapat memblokir seseorang di X dan tetap membalas postingannya. Orang yang diblokir tidak akan dapat melihat balasan itu, atau mengetahui orang yang memblokirnya sedang berinteraksi dengan postingan mereka.
logo X (Sumber: X)
Techno03 Mei 2024, 21:19 WIB

Meski Toko Online Menjamur, Orang Indonesia Masih Lebih Suka Belanja Offline

Perasaan bahwa 'melihat langsung produk sebelum membelinya' adalah suatu keharusan.
Konsumen di Indonesia masih belum bisa berhenti belanja offline (Sumber: freepik)
Techno03 Mei 2024, 20:11 WIB

Pemblokiran Gim Online Masih Membutuhkan Kajian Mendalam

Keputusan pemerintah untuk memblokir sebuah gim online perlu mempertimbangkan ekosistem yang terdampak.
Orang tua diminta pantau rating gim anak (Sumber: freepik)