Startup Asal Surabaya Ini Mudahkan Pengusaha Daftar Mereknya Hanya Via Aplikasi

Uli Febriarni
Selasa 28 Mei 2024, 11:50 WIB
mebiso memiliki aplikasi yang memanfaatkan AI, dalam membantu memudahkan pendaftaran dan perlindungan merek (Sumber: mebiso)

mebiso memiliki aplikasi yang memanfaatkan AI, dalam membantu memudahkan pendaftaran dan perlindungan merek (Sumber: mebiso)

Penerapan teknologi kecerdasan buatan (AI) secara positif, bisa memberikan peluang bagi pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis. Salah satunya terkait pendaftaran merek dan perlindungan merek produk yang dijual.

Hal itulah yang kemudian mendorong Mebiso, untuk mengoptimalisasi AI dalam upaya mendaftarkan dan melindungi merek yang dimiliki oleh pelaku usaha.

Startup asal Surabaya itu, merancang Trademark Analyzer dengan mengadopsi teknologi AI, dengan fitur Dokumen Hasil Analisis (DHA).

Disini, pelaku bisnis membutuhkan waktu tak lebih dari lima menit untuk mendapatkan hasil secara realtime.

CEO Mebiso, Hesti Rosa, menjelaskan bahwa DHA mampu mengukur prosentase keberhasilan pendaftaran merek.

Pelaku usaha yang belum mendaftarkan mereknya bisa melakukan pengecekan terlebih dahulu.

"Setelah mendapatkan hasil DHA, jika hasilnya lebih dari 40 persen, bisa melanjutkan untuk daftar merek. Jika kurang dari itu, disarankan untuk ubah nama mereknya dahulu agar tak ditolak saat daftar," kata dia, seperti dikutip dari laman Media Indonesia, Selasa (28/5/2024).

Baca Juga: Startup Sewa Kendaraan Listrik Zypp Electric sedang Bersiap Ekspansi ke Indonesia

Berdasarkan data yang dihimpun Mebiso, hingga pertengahan Mei 2024, terdapat lebih dari 5.160 pelaku memanfaatkan DHA. Artinya, ribuan pelaku UMKM tersebut meminimalisasi usul ditolak saat melakukan pendaftaran merek.

Informasi berikutnya, Mebiso juga menghadirkan fitur monitoring merek yang dapat membantu agar pelaku usaha tidak melewatkan perubahan status krusial, untuk kesempatan mempertahankan mereknya dalam pemantauan.

Hesti mengungkap, proses pengecekan merek di sistem Mebiso juga transparan, proteksi terotomatisasi dan mendapat dukungan dari praktisi. Sehingga, membantu melindungi originalitas merek dan kekuatan brand.

"Platform ini juga membantu pelaku usaha untuk menjawab kebutuhan perlindungan merek, dimulai dari tahap pra hingga pasca pendaftaran merek. Seperti memperhitungkan potensi keberhasilan daftar merek, hingga memasang fitur proteksi yang aktif 24 jam dalam satu pekan, untuk mendeteksi dan mencegah tindak peniruan merek," demikian dijelaskan Hesti lebih lanjut.

Mebiso juga menerapkan sistem notifikasi bagi pengguna aplikasi. Pemberitahuan ini bisa didapatkan langsung oleh pemilik merek melalui notifikasi WhatsApp.

(ilustrasi) Kolom pengecekan merek usaha di website mebiso (sumber: mebiso)

Baca Juga: Bikin Video 3D Produkmu Hanya dengan Smartphone dan Aplikasi Doly

Baca Juga: Ada Banyak Fitur Baru dari Apple Lewat iOS 18

Mengutip dari website perusahaan, diketahui mengecek merek dengan teknologi AI yang ditawarkan Mebiso, sangatlah mudah. Langkah ini selanjutnya membantu pengguna dapat terhindar dari penolakan pendaftaran merek di laman Dirjen Kekayaan Intelektual (DJKI).

Untuk mengecek merek, pengusaha tinggal mengetikkan nama merek mereka di kolom pengecekan. Kemudian tunggu sesaat, biarkan AI bekerja dan menganalisis.

Tak lama, akan muncul data persentase estimasi keberhasilan merek produk tadi. Website Mebiso menyebut, jika hasil ini lebih dari 50%, artinya pendaftaran merek tidak berpotensi ditolak (berpeluang diterima DJKI).

Sistem Mebiso juga akan memunculkan nama-nama merek yang mirip dengan merek yang kita miliki. Semua ditampilkan secara urut satu per satu. Maka, pastikan merek yang dimiliki benar-benar unik dan berbeda dari merek lain yang sudah terdaftar lebih dahulu.

"Selayaknya konsultan merek profesional, teknologi AI Mebiso akan memberikan rekomendasi terbaik agar nama merek Anda bisa diterima," kata perusahaan.

Baca Juga: Review Furiosa: A Mad Max Saga, Anya Taylor Joy Tak Banyak Dialog di Film Ini

Baca Juga: Ada Banyak Fitur Baru dari Apple Lewat iOS 18

Sebagai informasi, Mebiso merupakan salah satu alumni dari program Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, besutan Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive27 Juli 2024, 11:50 WIB

Mejeng di GIIAS 2024, Lebih dari 100 Unit IONIQ 5 N Diborong Konsumen

Angka pembelian mencapai tiga digit itu, berasal dari penjualan melalui website dan tenaga sales Hyundai.
Mejeng di GIIAS 2024, lebih dari 100 unit Hyundai Ioniq 5 N dipesan (Sumber: Hyundai Indonesia)
Automotive26 Juli 2024, 20:36 WIB

Nissan Sakura dan Ariya Mejeng di GIIAS 2024, Begini Spek Mesinnya

Dua mobil listrik ini termasuk kategori BEV.
Nissan Ariya dan Sakura debut di GIIAS 2024. (Sumber: Nissan)
Automotive26 Juli 2024, 19:19 WIB

GIIAS 2024: Isuzu Meluncurkan MU-X dan D-Max Single Cabin 2024

Dua mobil ini mumpuni untuk melintasi berbagai wilayah off-road.
Isuzu mengumumkan MU-X dan D-Max SC di GIIAS 2024. (Sumber: isuzu)
Techno26 Juli 2024, 18:17 WIB

Google Update Play Store dengan Ulasan Aplikasi Bertenaga Kecerdasan Buatan

Pembaruan fitur ini sudah tersedia untuk semua pengguna Android.
Google Play Store kini ditenagai dengan kecerdasan buatan. (Sumber: Google)
Techno26 Juli 2024, 16:48 WIB

Butuh Kolaborasi dan Tindak Lanjut dari Pemerintah untuk Transformasi Digital Indonesia

Indonesia menjadi salah satu destinasi investasi digital yang menggiurkan.
Ilustrasi transformasi digital. (Sumber: freepik)
Startup26 Juli 2024, 16:29 WIB

Koltiva Dukung Pemkab Aceh Singkil: Tandatangani MoU Tata Kelola Kelapa Sawit

Kolaborasi ini juga ditandai dengan peluncuran dasbor Multi Stakeholder Forum (MSF) Aceh Singkil
Koltiva dan Pemkab Aceh Singkil tandatangani MoU tentang tata kelola kelapa sawit.
Lifestyle26 Juli 2024, 16:04 WIB

Lisa BLACKPINK Resmi Menjadi Duta Merek Terbaru Louis Vuitton

Rapper dan penyanyi itu sebelumnya berafiliasi dengan Celine milik LVMH.
Lisa BLACKPINK resmi menjadi duta global merek Louis Vuitton. (Sumber: null)
Techno26 Juli 2024, 14:37 WIB

Ethereum ETF Resmi Diluncurkan di Amerika Serikat, Bakal Berpengaruh pada Kripto?

Setidaknya diharapkan berdampak positif bagi industri cryptocurrency.
ETF. (Sumber: istimewa)
Techno26 Juli 2024, 13:59 WIB

Realme Payday Sale, Ini Daftar Smartphone yang Dapat Diskon Harga

Program Realme Payday Sale akan berlangsung mulai tanggal 25-31 Juli 2024.
Realme Payday Sale.
Lifestyle25 Juli 2024, 18:30 WIB

Venzha Gagas Kampung UFO di Kota Jogja, Beri Edukasi Gratis tentang Luar Angkasa

Kampung UFO Gedongkiwo jaga kelestarian bumi dengan cara unik.
Direktur Indonesia Space Science Society (ISSS) Venzha Christ. (Sumber: istimewa)