Techverse.asia - Sony telah membocorkan detail merek Afeela yang diluncurkannya bersama Honda sejak meluncurkan EV pada 2023 lalu. Pada konferensi persnya di CES 2025, Nevada, Amerika Serikat (AS) yang diadakan dari tanggal 7-10 Januari, Sony Honda Mobility mengumumkan harga dan detail prapemesanan untuk Afeela 1.
Baca Juga: CES 2025: Honda 0 Saloon dan O SUV Resmi Diperkenalkan
Ada dua model yaitu Afeela 1 Origin dan Afeela 1 Signature, yang masing-masing dibanderol seharga US$89,9 ribu atau sekitar Rp1,45 miliar dan US$109 ribu atau sekitar Rp1,7 miliar.
Kedua harga tersebut sudah termasuk langganan gratis selama tiga tahun untuk berbagai fitur dalam mobil, termasuk bantuan pengemudi Level 2 Plus milik perusahaan dan asisten pribadi bertenaga kecerdasan buatan (AI). Fitur lainnya termasuk pilihan aplikasi media, peta tiga dimensi (3D), suara spasial, dan konektivitas 5G.
Sony Honda Mobility juga turut mengumumkan telah membuka reservasi untuk Afeela EV. Pelanggan di California, AS, sudah dapat melakukan reservasi dengan biaya yang dapat dikembalikan sebesar US$200 atau setara dengan Rp3 jutaan. Namun demikian, kendaraan pertama tidak akan dikirimkan hingga pertengahan tahun 2026.
Baca Juga: Honda dan Nissan Ajak Mitsubishi untuk Kembangkan Kendaraan Elektrik
Kami juga mendapatkan beberapa spesifikasi baru, termasuk jarak tempuh hingga 300 mil menurut perkiraan EPA, dan dukungan bawaan untuk jaringan Supercharger Tesla. Satu-satunya pilihan cat tampaknya adalah warna Core Black.
Versi terbaru dari dua prototipe tersebut, yang oleh CEO Sony Honda Mobility Yasuhide Mizuno digambarkan sebagai 'hampir final', sebetulnya masih tampak seperti gabungan Tesla dengan Lucid Air, dengan overhang pendek dan wheelbase panjang.
Mobil ini memiliki layar di seluruh lebar dasbor, 40 sensor dan kamera untuk bantuan mengemudi semi-otonom, penggerak semua roda, dan petunjuk tentang integrasi realitas tertambah dan dunia virtual yang tertanam dalam pengalaman berkendara.
Hasilnya, upaya pertama Sony di sektor otomotif dirancang untuk bersaing dengan beberapa pemain teratas di bidang kendaraan elektrik (EV) mewah.
Baca Juga: Sony Rilis Lensa G Master Standard Zoom, Harganya Rp49 Juta
Mizuno mendemonstrasikan salah satu fitur yang lebih canggih saat ia memanggil kendaraan ke atas panggung dengan mengucapkan perintah suara "Ayo keluar, Afeela" ke teleponnya.
Sebagai informasi, Afeela adalah mobil sedan empat pintu bertenaga listrik yang dimaksudkan untuk menggabungkan keandalan dan kecakapan manufaktur Honda dengan semua kemampuan infotainment dan perangkat lunak dari perusahaan teknologi hiburan milik Sony.
Dalam konsep awal pada 2023, kendaraan elektrik tersebut memiliki layar seperti bioskop, jok mewah, dan roda kemudi seperti kuk. Ada detail konsep aneh lainnya - atau kekurangannya - seperti tidak adanya gagang pintu.
Dua tahun kemduian versi produksinya rupanya lebih kalem dan lebih realistis. Namun begitu, interaksi antara perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware), seperti sensor dan layar, akan memiliki peran utama.
Baca Juga: Penyebab Terkendalanya Pembangunan Stasiun Pengisian Daya Mobil Listrik di Indonesia
Dua tahun lalu, Sony x Honda meluncurkan prototipe mobil listrik atau electric vehicle (EV) baru yang disebut Afeela selama presentasi Sony di event Consumer Electric Show (CES) 2023. Merek tersebut akan muncul di mobil listrik produksi pertama perusahaan patungan tersebut, yang akan mulai dijual di Amerika Utara pada 2026.
Saat itu, prototipe yang diluncurkan di atas panggung tampak sedikit mirip dengan konsep yang pertama kali diungkapkan oleh Sony di CES dua tahun lalu. Sebaliknya, ini adalah sedan dengan palang lampu di bagian depan, gril tertutup, dan atap hitam mengkilap.
Dop hitam dan aksen ringan di atas lubang roda adalah beberapa fitur eksterior yang lebih menarik. Beberapa pengamat berkomentar bahwa prototipe Afeela tampak seperti perpaduan antara Porsche 911 dan Lucid Air.
