Mengawali 2023, Telkomsel menegaskan komitmen dalam mendorong pemerataan dan kesetaraan akses konektivitas digital berteknologi terdepan, bagi seluruh lapisan masyarakat.
Meski kini penggunakan teknologi di banyak kota besar sudah mulai merambah ke jaringan 5G, Telkomsel sadar betul bahwa belum semua masyarakat bisa tercakupi. Bahkan, jaringan 4G di masa kini masih perlu dioptimalkan.
Untuk itu, Telkomsel perluas jaringan 4G di Indonesia, dengan cara melanjutkan proses peningkatan/ pengalihan (upgrade) layanan jaringan 3G ke 4G/LTE.
Upaya tersebut akan dimulai di Februari 2023, menargetkan 300 kota/kabupaten di Indonesia.
Proses pemerataan jaringan 4G/LTE ini ,merupakan kelanjutan program yang sudah dimulai sejak Maret 2022, dan sudah mencakup 204 kota/kabupaten dari total 504 kota/kabupaten yang ditargetkan.
Direktur Network Telkomsel Nugroho mengatakan, bulan ini menjadi proses percepatan dalam upaya keberlanjutan Telkomsel; untuk melakukan upgrade layanan jaringan migrasi 3G ke 4G secara bertahap dan terukur.
Menurutnya, komitmen ini merupakan bagian dari konsistensi Telkomsel dalam mengakselerasi transformasi digital pelanggan di seluruh Wilayah Indonesia.
"Melalui penyediaan teknologi jaringan broadband berteknologi terdepan yang lebih inklusif, dengan keunggulan kualitas yang merata," ujarnya, di laman resmi perusahaan, Selasa (7/2/2023).
Pihaknya optimistis, proses upgrade layanan jaringan tersebut mampu meningkatkan ekonomi digital nasional. Mengingat, seiring dengan semakin terbukanya peluang yang lebih luas bagi seluruh lapisan masyarakat di masa kini, dalam mengoptimalkan berbagai potensi kemajuan di berbagai wilayah dengan dukungan pemanfaatan teknologi digital terkini.
Proses upgrade layanan jaringan migrasi dari 3G ke 4G ini, telah dilakukan oleh Telkomsel secara bertahap dan terukur sejak Maret 2022 dengan menargetkan 504 kota/kabupaten wilayah populasi Indonesia.
Editor : Uli Febriarni